Analisis Likuiditas dan Profitabilitas terhadap Nilai Perusahaan

Dalam artikel ini, kami akan menganalisis hubungan antara likuiditas dan profitabilitas terhadap nilai perusahaan. Data yang digunakan dalam analisis ini telah diolah menggunakan SPSS, dan hasilnya menunjukkan nilai signifikansi likuiditas sebesar 0,529 dan nilai signifikansi profitabilitas sebesar 0,005. Likuiditas adalah kemampuan perusahaan untuk memenuhi kewajiban jangka pendeknya. Semakin tinggi tingkat likuiditas, semakin mudah perusahaan dapat membayar kewajiban jangka pendeknya. Sementara itu, profitabilitas adalah kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan dari operasinya. Semakin tinggi tingkat profitabilitas, semakin baik kinerja keuangan perusahaan. Dalam analisis ini, kami ingin melihat apakah likuiditas dan profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Nilai perusahaan adalah ukuran dari nilai pasar perusahaan dan mencerminkan ekspektasi investor terhadap kinerja dan pertumbuhan perusahaan. Hasil analisis menggunakan SPSS menunjukkan bahwa nilai signifikansi likuiditas adalah 0,529. Ini berarti bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara likuiditas dan nilai perusahaan. Meskipun likuiditas penting untuk kelangsungan hidup perusahaan, tampaknya tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan. Di sisi lain, nilai signifikansi profitabilitas adalah 0,005. Ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang signifikan antara profitabilitas dan nilai perusahaan. Semakin tinggi tingkat profitabilitas, semakin tinggi nilai perusahaan. Hal ini menunjukkan bahwa investor cenderung memberikan nilai yang lebih tinggi pada perusahaan yang mampu menghasilkan keuntungan yang tinggi. Dalam kesimpulan, hasil analisis menunjukkan bahwa profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap nilai perusahaan, sementara likuiditas tidak memiliki pengaruh yang signifikan. Oleh karena itu, perusahaan harus fokus pada meningkatkan profitabilitas mereka untuk meningkatkan nilai perusahaan.