Peran Kecerdasan Buatan dalam Perhitungan Aritmetika pada Perangkat Mobile dengan Sistem Operasi Android

Kecerdasan buatan memiliki empat bentuk yang dapat dilakukan oleh perangkat, yaitu acting humanly, thinking humanly, think rationally, dan act rationally. Dalam artikel ini, kita akan fokus pada penerapan bentuk act rationally dalam perhitungan aritmetika pada perangkat mobile dengan sistem operasi Android. Salah satu contoh penerapan kecerdasan buatan dalam bentuk act rationally adalah pengoperasian robot sebagai pembawa makanan. Dalam hal ini, robot dapat melakukan perhitungan aritmetika untuk menentukan rute tercepat dan efisien untuk mengantarkan makanan kepada pelanggan. Selain itu, kecerdasan buatan juga dapat digunakan dalam pengenalan wajah pada sistem absensi. Dalam hal ini, perangkat dapat melakukan perhitungan aritmetika untuk membandingkan wajah yang terdeteksi dengan data yang ada dalam database absensi. Selanjutnya, kecerdasan buatan juga dapat diterapkan dalam mesin pencarian informasi. Dalam hal ini, perangkat dapat melakukan perhitungan aritmetika untuk mengindeks dan mengelola data yang ada dalam mesin pencarian. Fitur chat pada perangkat mobile juga merupakan contoh penerapan kecerdasan buatan dalam bentuk act rationally. Dalam hal ini, perangkat dapat melakukan perhitungan aritmetika untuk memproses dan merespons pesan yang diterima dari pengguna. Terakhir, kecerdasan buatan juga dapat digunakan dalam sistem parkir otomatis pada mobil. Dalam hal ini, perangkat dapat melakukan perhitungan aritmetika untuk mengatur dan mengarahkan mobil ke tempat parkir yang tersedia. Dengan adanya penerapan kecerdasan buatan dalam perhitungan aritmetika pada perangkat mobile dengan sistem operasi Android, pengguna dapat mengoptimalkan penggunaan perangkat mereka dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari.