Saat Ria Pingsan, Shani Panik **

essays-star 4 (211 suara)

** Latihan di teater JKT48 selalu penuh semangat dan energi. Ria, salah satu member, berlatih dengan tekun, memberikan segenap kemampuannya untuk menampilkan yang terbaik. Namun, takdir berkata lain. Di tengah latihan, Ria tiba-tiba jatuh pingsan. Shani, kakak Ria, yang juga member JKT48, langsung panik. Melihat adiknya terkapar tak sadarkan diri, rasa takut dan khawatir mencengkeram hatinya. Waktu seakan berhenti, setiap detik terasa begitu lama. Shani berusaha menenangkan diri, memanggil bantuan, dan berharap Ria segera siuman. Detik demi detik berlalu, namun Ria tak kunjung sadar. Shani semakin panik, pikirannya dipenuhi pertanyaan dan kekhawatiran. "Kenapa Ria pingsan? Apa dia sakit? Apakah ada yang salah?" Akhirnya, Ria membuka matanya. Shani langsung menghampiri adiknya, menanyakan keadaannya dengan suara gemetar. "Dedek, udah sadar? Ada sakit yang gak?" tanya Shani. Ria mengerang pelan, "Kakak..." Shani lega mendengar suara Ria, namun rasa khawatir masih menghantuinya. Ria terlihat pucat dan lemah. "Dedek, kamu kenapa? Sakit apa?" tanya Shani lagi. Ria menggeleng lemah, "Mual, Kak. Pengen muntah." Shani langsung sigap membantu adiknya. Ia tahu Ria sedang tidak enak badan. Benar saja, tak lama kemudian, Ria muntah. Shani dengan sigap menenangkan Ria, membersihkan muntahannya, dan memastikan adiknya merasa lebih baik. Kejadian ini mengingatkan kita bahwa kesehatan adalah hal yang paling berharga. Shani, dengan penuh kasih sayang, menunjukkan betapa pentingnya keluarga dan saling mendukung dalam menghadapi kesulitan. Semoga Ria cepat pulih dan kembali bersemangat di atas panggung.