Menyelesaikan Masalah Jarak antara Kota A, Kota B, dan Kota C Menggunakan Garis Bilangan

Dalam matematika, kita sering dihadapkan pada masalah perhitungan jarak antara dua titik. Salah satu metode yang dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah ini adalah dengan menggunakan garis bilangan. Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan bagaimana menggunakan garis bilangan untuk menentukan jarak antara Kota A, Kota B, dan Kota C. Pertama-tama, mari kita definisikan posisi masing-masing kota pada garis bilangan. Kita dapat mengasumsikan bahwa Kota B berada di titik 0 pada garis bilangan. Dalam soal ini, diketahui bahwa Kota A berjarak 11 km dari Kota B. Oleh karena itu, kita dapat menempatkan Kota A di titik 11 pada garis bilangan. Selanjutnya, diketahui bahwa Kota C terletak di antara Kota A dan Kota B, dan jaraknya 4 km dari Kota B. Dengan informasi ini, kita dapat menempatkan Kota C di titik 4 pada garis bilangan. Sekarang, kita dapat menghitung jarak antara Kota C dan Kota A dengan mengurangi posisi Kota C dari posisi Kota A. Dalam hal ini, 11 - 4 = 7. Jadi, jarak antara Kota C dan Kota A adalah 7 km. Dengan menggunakan metode garis bilangan, kita dapat dengan mudah menentukan jarak antara dua titik yang diberikan. Metode ini sangat berguna dalam pemecahan masalah matematika yang melibatkan jarak atau perpindahan. Dalam kehidupan sehari-hari, pemahaman tentang jarak antara dua titik juga sangat penting. Misalnya, ketika merencanakan perjalanan atau menghitung waktu tempuh antara dua lokasi. Dengan menggunakan metode garis bilangan, kita dapat dengan cepat dan akurat menentukan jarak antara dua titik. Dalam kesimpulan, menggunakan garis bilangan adalah salah satu metode yang efektif untuk menyelesaikan masalah jarak antara dua titik. Dalam contoh ini, kita berhasil menentukan jarak antara Kota C dan Kota A dengan menggunakan metode ini. Dengan pemahaman yang baik tentang garis bilangan, kita dapat dengan mudah menyelesaikan masalah matematika yang melibatkan jarak atau perpindahan.