Pembangunan Bendungan Forsa di Masa Daulah Syafawi

essays-star 4 (198 suara)

Pendahuluan: Pada masa Daulah Syafawi, sebuah bendungan dibangun untuk mengairi taman-taman di sekitar istana. Bendungan ini dikenal sebagai Bendungan Forsa. Bagian: ① Bagian pertama: Istana Chihli Sutun Istana Chihli Sutun adalah salah satu bangunan peninggalan bersejarah di masa Daulah Syafawi. Istana ini terletak di sekitar Bendungan Forsa dan menjadi salah satu tujuan wisata yang populer. ② Bagian kedua: Masjid Syekh Lutfallah Masjid Syekh Lutfallah juga merupakan salah satu bangunan peninggalan bersejarah di masa Daulah Syafawi. Masjid ini terletak di dekat Bendungan Forsa dan menjadi tempat ibadah yang penting bagi umat Muslim. ③ Bagian ketiga: Istana Ali Qapu Istana Ali Qapu adalah salah satu bangunan peninggalan bersejarah lainnya di masa Daulah Syafawi. Istana ini terletak di sekitar Bendungan Forsa dan menjadi pusat kegiatan politik dan budaya pada masa itu. ④ Bagian keempat: Jembatan Khaju Jembatan Khaju adalah salah satu jembatan bersejarah yang melintasi sungai di dekat Bendungan Forsa. Jembatan ini menjadi simbol keindahan arsitektur pada masa Daulah Syafawi. Kesimpulan: Pembangunan Bendungan Forsa di masa Daulah Syafawi memiliki peran penting dalam mengairi taman-taman di sekitar istana dan menjadi fondasi bagi bangunan peninggalan bersejarah seperti Istana Chihli Sutun, Masjid Syekh Lutfallah, Istana Ali Qapu, dan Jembatan Khaju.