Ria, Si Tukang Prank Amnesia JKT48 **

Ria, gadis ceria dengan senyum yang menular, terkenal dengan tingkahnya yang usil. Kali ini, ia merencanakan prank besar-besaran kepada seluruh member JKT48. Dengan bantuan sahabat-sahabatnya, Gracia, Feni, Sisca, dan Anin, serta kakaknya, Shani Indira Natio, Ria berencana berpura-pura amnesia. Rencananya sederhana: Ria akan melupakan semua member JKT48, kecuali Shani dan sahabat-sahabatnya. Ia akan bersikap seolah-olah baru pertama kali bertemu dengan member lainnya, membuat mereka penasaran dan khawatir. Ria yakin, prank ini akan menguji seberapa sayang para member JKT48 kepadanya. "Kalian harus jaga rahasia ini ya," bisik Ria kepada sahabat-sahabatnya, matanya berbinar-binar penuh semangat. "Kita akan lihat siapa yang paling peduli sama aku." Shani, yang mengetahui rencana Ria, hanya menggelengkan kepala. "Kamu memang usil, Ria," katanya sambil tersenyum. "Tapi aku yakin, member JKT48 akan tetap menyayangimu." Hari prank pun tiba. Ria bersikap aneh di depan member JKT48 lainnya. Ia menatap mereka dengan tatapan kosong, seolah tidak mengenal mereka. Member JKT48 pun mulai panik. Mereka bertanya-tanya apa yang terjadi pada Ria. "Ria, kamu kenapa?" tanya Melody, kapten JKT48, dengan nada khawatir. "Aku... aku lupa," jawab Ria dengan suara bergetar. "Aku lupa siapa kalian." Member JKT48 semakin panik. Mereka berusaha mengingatkan Ria, namun Ria tetap bersikeras bahwa ia tidak mengenal mereka. "Aku hanya ingat Shani dan sahabat-sahabatku," kata Ria. "Mereka yang selalu ada untukku." Melihat Ria yang seolah-olah benar-benar amnesia, member JKT48 semakin sedih dan khawatir. Mereka bergantian mendekati Ria, berusaha membantunya mengingat. "Ria, kamu ingat aku? Aku Nabilah," kata Nabilah, salah satu member JKT48. "Maaf, aku tidak ingat," jawab Ria. Nabilah pun menangis. Ia merasa sedih melihat Ria yang seolah-olah melupakan dirinya. "Ria, kamu ingat aku? Aku Veranda," kata Veranda, member JKT48 lainnya. "Maaf, aku tidak ingat," jawab Ria. Veranda pun ikut menangis. Ia merasa terluka karena Ria seolah-olah melupakan dirinya. Melihat member JKT48 yang sedih dan khawatir, Ria merasa bersalah. Ia tidak menyangka pranknya akan berdampak sebesar ini. Ia menyadari bahwa member JKT48 benar-benar menyayanginya. "Oke, oke, aku bercanda," kata Ria akhirnya. "Aku tidak amnesia. Aku hanya ingin menguji kalian." Member JKT48 pun lega mendengar pengakuan Ria. Mereka langsung mengerubungi Ria, menanyakan apa yang sebenarnya terjadi. "Kalian benar-benar menyayangiku," kata Ria sambil tersenyum. "Terima kasih." Prank Ria memang berhasil menguji seberapa sayang member JKT48 kepadanya. Ia menyadari bahwa member JKT48 adalah keluarga yang selalu ada untuknya. Pesan:** Prank Ria memang usil, namun ia juga menunjukkan betapa eratnya hubungan antar member JKT48. Mereka saling menyayangi dan peduli satu sama lain.