Kebijakan Pemerintah dalam Menekan Laju Inflasi

Dalam rangka menekan laju inflasi yang tinggi, pemerintah Indonesia mengambil beberapa langkah strategis. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengurangi jumlah uang beredar, memperbaiki keuangan dan perekonomian negara, serta mengendalikan inflasi secara efektif. Salah satu langkah yang diambil oleh pemerintah adalah dengan mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) No. 2 tahun 1959. Perppu ini bertujuan untuk mengurangi banyaknya uang beredar di masyarakat. Dengan mengurangi jumlah uang yang beredar, diharapkan dapat mengendalikan inflasi yang tinggi. Selain itu, pemerintah juga memberlakukan kebijakan pembekuan sebagian simpanan pada bank-bank yang nilainya di atas Rp. 25.000. Kebijakan ini bertujuan untuk mengurangi jumlah uang yang beredar di masyarakat. Dengan mengurangi likuiditas dalam masyarakat, diharapkan dapat mengendalikan inflasi yang tinggi. Selanjutnya, pemerintah menginstruksikan penghematan bagi instansi pemerintah dan memperketat pengawasan terhadap semua pelaksanaan anggaran belanja. Selain itu, pemerintah juga menertibkan manajemen dan administrasi perusahaan-perusahaan negara. Langkah-langkah ini bertujuan untuk mengurangi pengeluaran pemerintah dan meningkatkan efisiensi dalam penggunaan anggaran. Dengan mengurangi pengeluaran pemerintah, diharapkan dapat mengendalikan inflasi yang tinggi. Melalui kebijakan-kebijakan moneter ini, pemerintah berhasil mengendalikan inflasi dan mencapai keseimbangan serta kestabilan moneter. Langkah-langkah ini telah membawa dampak positif bagi perekonomian negara, dengan menekan laju inflasi yang tinggi dan mengembalikan daya beli masyarakat. Dalam kesimpulan, kebijakan pemerintah dalam menekan laju inflasi melalui pengurangan jumlah uang beredar, penghematan anggaran, dan peningkatan pengawasan telah berhasil mencapai tujuannya. Langkah-langkah ini telah membawa dampak positif bagi perekonomian negara, dengan mengendalikan inflasi dan mengembalikan daya beli masyarakat.