Percepatan Rata-rata Pembalap Motor dalam Perlombaan

essays-star 4 (220 suara)

Dalam perlombaan balap motor, seorang pembalap memacu motornya sejauh 4,2 km pada menit pertama. Namun, saat mendekati garis finis, kecepatan motor tersebut meningkat menjadi dua setengah kali kecepatan awal selama 15 detik. Pertanyaannya adalah, berapa percepatan rata-rata motor pembalap tersebut? Untuk menjawab pertanyaan ini, kita perlu menggunakan rumus percepatan rata-rata: Percepatan rata-rata = (Kecepatan akhir - Kecepatan awal) / Waktu Dalam kasus ini, kecepatan awal adalah kecepatan motor pada menit pertama, dan kecepatan akhir adalah dua setengah kali kecepatan awal. Waktu yang diperlukan untuk mencapai kecepatan akhir adalah 15 detik. Mari kita hitung percepatan rata-rata motor pembalap tersebut: Kecepatan awal = jarak / waktu = 4,2 km / 60 s = 0,07 km/s Kecepatan akhir = 2,5 x kecepatan awal = 2,5 x 0,07 km/s = 0,175 km/s Waktu = 15 s Percepatan rata-rata = (0,175 km/s - 0,07 km/s) / 15 s = 0,105 km/s / 15 s = 0,007 km/s^2 Jadi, percepatan rata-rata motor pembalap tersebut adalah 0,007 km/s^2. Dalam perlombaan balap motor, percepatan rata-rata sangat penting karena menunjukkan seberapa cepat pembalap dapat meningkatkan kecepatan motornya. Semakin tinggi percepatan rata-rata, semakin cepat pembalap dapat mencapai kecepatan maksimumnya. Dalam kasus ini, pembalap motor tersebut memiliki percepatan rata-rata sebesar 0,007 km/s^2. Meskipun angka ini mungkin terlihat kecil, namun dalam konteks balap motor, ini adalah angka yang cukup tinggi dan menunjukkan kemampuan pembalap untuk meningkatkan kecepatan motornya dengan cepat. Dengan mengetahui percepatan rata-rata motor pembalap, kita dapat memahami betapa pentingnya faktor percepatan dalam balap motor. Pembalap yang memiliki percepatan rata-rata yang tinggi memiliki keunggulan dalam mencapai kecepatan maksimumnya dengan lebih cepat, yang dapat menjadi faktor penentu dalam meraih kemenangan dalam perlombaan. Dalam kesimpulan, percepatan rata-rata motor pembalap dalam perlombaan dapat dihitung dengan menggunakan rumus percepatan rata-rata. Dalam kasus ini, pembalap motor tersebut memiliki percepatan rata-rata sebesar 0,007 km/s^2. Percepatan rata-rata ini menunjukkan kemampuan pembalap untuk meningkatkan kecepatan motornya dengan cepat, yang merupakan faktor penting dalam meraih kemenangan dalam perlombaan balap motor.