Perjalanan Alie Menuju Kehidupan yang Lebih Baik

Alie adalah seorang anak muda yang tumbuh dalam kondisi yang sulit. Ia tinggal di sebuah rumah yang terpencil bersama ibunya, Mira, yang sering abai dan tenggelam dalam perjuangan emosionalnya sendiri setelah kehilangan suami. Meskipun demikian, Alie telah belajar untuk mandiri sejak kecil. Ia melakukan pekerjaan rumah tangga sendiri, bahkan membantu ibunya mencari uang. Namun, kebutuhan emosionalnya sering diabaikan. Hal ini membuat Alie cenderung menurunkan diri dari orang lain, tetapi dengan sikap kerasnya, ia adalah seorang anak yang penuh harapan untuk kehidupan yang lebih baik. Hidup Alie berubah teriksa saat ia bertemu dengan seorang pria bernama Pak Bastian, seorang guru seni. Pak Bastian melihat potensi besar dalam diri Alie dan mulai membimbingnya, bukan hanya dalam seni, tetapi juga dalam cara melihat dunia dengan sudut pandang yang lebih optimis. Ia memperkenalkan Alie pada konsep bahwa rumah bukan hanya sekedar bangunan, tetapi tempat di mana seseorang merasa aman dan dicintai. Melalui bimbingan Pak Bastian, Alie mulai menggambar sebagai bentuk pelarian dan ekspresi diri. Ia menggambar sketsa-sketsa rumah impian, tempat di mana ia merasa damai. Dalam proses ini, Alie mulai berani bermimpi lebih besar dan untuk meninggalkan kehidupan lamanya yang penuh keterbatasan. Melalui dukungan dan bimbingan Pak Bastian, Alie telah menemukan cara untuk mengatasi kesulitan dan menemukan kebahagiaan dalam hidupnya. Ia telah belajar untuk menghargai dirinya sendiri dan melihat potensi yang ada dalam dirinya. Alie telah menemukan kekuatan dalam dirinya untuk menghadapi tantangan dan mencapai kehidupan yang lebih baik. Melalui perjalanan ini, Alie telah menemukan arti sebenarnya dari rumah, bukan hanya sebagai tempat fisik, tetapi sebagai tempat di mana seseorang merasa aman, dicintai, dan dihargai.