Step Index Multimode Fiber Optic: Kelebihan dan Keterbatasan

Step Index Multimode Fiber Optic adalah salah satu jenis serat optik yang memiliki inti besar dengan diameter lebih dari 100 mikron. Dalam jenis serat optik ini, beberapa cahaya mengikuti rute langsung (direct route), sementara yang lainnya bergerak zig-zag ketika memantul pada cladding. Fenomena ini menghasilkan pengelompokan cahaya yang berbeda, yang dikenal sebagai mode, hingga mencapai penerima. Namun, ada beberapa kelebihan dan keterbatasan yang perlu dipertimbangkan dalam penggunaan serat optik tipe ini. Kelebihan dari serat optik step index multimode adalah sebagai berikut: 1. Ukuran inti yang besar: Serat optik ini memiliki ukuran inti berkisar antara 50 mikron hingga 125 mikron, dengan diameter cladding antara 125 mikron hingga 500 mikron. Ukuran inti yang besar ini memudahkan proses penyambungan kabel. 2. Cocok untuk jarak pendek: Serat optik ini lebih cocok digunakan untuk jarak yang pendek atau singkat. Hal ini disebabkan oleh kebutuhan untuk meninggalkan jarak antara sinyal-sinyal yang berbeda, guna mencegah tumpang tindih batas bandwidth. Dalam jarak pendek, serat optik tipe ini dapat mengirimkan jumlah informasi yang cukup. Namun, serat optik step index multimode juga memiliki beberapa keterbatasan, antara lain: 1. Kecepatan rendah: Serat optik ini lebih cocok digunakan untuk data atau informasi dengan kecepatan rendah. Kecepatan tinggi dapat menyebabkan penurunan kualitas sinyal dan peningkatan jumlah kesalahan. 2. Jarak terbatas: Karena karakteristiknya yang lebih cocok untuk jarak pendek, serat optik ini memiliki jarak terbatas dalam mengirimkan sinyal. Untuk jarak yang lebih jauh, serat optik dengan tipe yang berbeda lebih disarankan. Dalam penggunaan serat optik step index multimode, perlu mempertimbangkan kelebihan dan keterbatasannya. Dengan memahami karakteristiknya, pengguna dapat memilih jenis serat optik yang sesuai dengan kebutuhan mereka.