Bagaimana Antibodi Monoklonal Dibuat? Sebuah Panduan Langkah Demi Langkah

Antibodi monoklonal adalah protein yang dirancang untuk menargetkan dan menghancurkan sel-sel tertentu, seperti sel kanker. Mereka telah merevolusi pengobatan kanker dan penyakit lainnya, menawarkan pengobatan yang lebih tepat dan efektif. Tetapi bagaimana antibodi monoklonal dibuat? Prosesnya rumit dan melibatkan beberapa langkah penting.

Pembuatan antibodi monoklonal dimulai dengan imunisasi hewan, biasanya tikus, dengan antigen yang ingin ditargetkan. Antigen ini dapat berupa protein, karbohidrat, atau molekul lain yang ditemukan pada permukaan sel kanker atau patogen. Sistem kekebalan tubuh hewan kemudian menghasilkan antibodi poliklonal, yang merupakan campuran antibodi yang menargetkan berbagai epitop pada antigen.

Mengisolasi Sel B

Langkah selanjutnya adalah mengisolasi sel B dari limpa hewan yang diimunisasi. Sel B adalah sel kekebalan yang bertanggung jawab untuk menghasilkan antibodi. Sel B ini kemudian difusikan dengan sel myeloma, yang merupakan sel kanker yang dapat tumbuh tanpa batas. Fusi ini menghasilkan hibridoma, yang merupakan sel hibrida yang mewarisi kemampuan sel B untuk menghasilkan antibodi dan kemampuan sel myeloma untuk tumbuh tanpa batas.

Memilih Hibridoma yang Menghasilkan Antibodi Monoklonal

Hibridoma yang dihasilkan kemudian diuji untuk menentukan mana yang menghasilkan antibodi monoklonal yang diinginkan. Ini dilakukan dengan menggunakan berbagai teknik, seperti ELISA (Enzyme-Linked Immunosorbent Assay) atau FACS (Fluorescence-Activated Cell Sorting). Hibridoma yang menghasilkan antibodi monoklonal yang diinginkan kemudian dikloning untuk menghasilkan populasi sel yang identik, yang semuanya menghasilkan antibodi monoklonal yang sama.

Produksi Antibodi Monoklonal

Setelah hibridoma yang menghasilkan antibodi monoklonal yang diinginkan dikloning, mereka dapat dibudidayakan dalam skala besar untuk menghasilkan antibodi monoklonal dalam jumlah besar. Antibodi monoklonal kemudian dimurnikan dan diformulasikan untuk digunakan dalam pengobatan.

Aplikasi Antibodi Monoklonal

Antibodi monoklonal telah merevolusi pengobatan kanker dan penyakit lainnya. Mereka digunakan untuk menargetkan dan menghancurkan sel kanker, menghambat pertumbuhan tumor, dan meningkatkan respons terhadap kemoterapi. Antibodi monoklonal juga digunakan untuk mengobati penyakit autoimun, penyakit infeksi, dan penyakit lainnya.

Kesimpulan

Pembuatan antibodi monoklonal adalah proses yang rumit dan melibatkan beberapa langkah penting. Proses ini dimulai dengan imunisasi hewan dengan antigen yang ingin ditargetkan, diikuti dengan isolasi sel B dan fusi dengan sel myeloma untuk menghasilkan hibridoma. Hibridoma yang menghasilkan antibodi monoklonal yang diinginkan kemudian dikloning dan dibudidayakan dalam skala besar untuk menghasilkan antibodi monoklonal dalam jumlah besar. Antibodi monoklonal telah merevolusi pengobatan kanker dan penyakit lainnya, menawarkan pengobatan yang lebih tepat dan efektif.