Titrasi Kompleksometri: Prinsip, Prosedur, dan Penerapannya dalam Kimia Analitik
4 (330 suara) Titrasi Kompleksometri: Prinsip, Prosedur, dan Penerapannya dalam Kimia Analitik
Titrasi kompleksometri adalah metode analisis kimia yang digunakan untuk menentukan konsentrasi senyawa kompleks di dalam larutan. Metode ini didasarkan pada pembentukan senyawa kompleks antara ion logam dengan ligan. Dalam artikel ini, kita akan membahas prinsip dasar titrasi kompleksometri, prosedur pelaksanaannya, dan penerapannya dalam kimia analitik.
Prinsip Dasar Titrasi Kompleksometri
Titrasi kompleksometri bergantung pada pembentukan senyawa kompleks antara ion logam dengan ligan. Senyawa kompleks ini memiliki sifat-sifat yang berbeda dari ion logam maupun ligannya, seperti kelarutan yang lebih tinggi atau warna yang berbeda. Prinsip dasar titrasi kompleksometri adalah menentukan konsentrasi ion logam dengan menambahkan larutan standar ligan yang diketahui konsentrasinya hingga terbentuk titik ekivalen.Prosedur Titrasi Kompleksometri
Prosedur titrasi kompleksometri dimulai dengan persiapan larutan standar ligan yang akan digunakan sebagai titran. Selanjutnya, larutan yang mengandung ion logam yang akan dititrasi disiapkan dalam labu Erlenmeyer. Kemudian, indikator kompleksometri ditambahkan ke dalam larutan untuk menunjukkan titik akhir titrasi. Titrasi dilakukan dengan meneteskan larutan standar ligan ke dalam larutan ion logam sambil diaduk hingga tercapai titik ekivalen.Penerapan dalam Kimia Analitik
Titrasi kompleksometri memiliki beragam penerapan dalam kimia analitik. Salah satu contohnya adalah penentuan konsentrasi kalsium dalam air minum. Dengan menggunakan EDTA sebagai ligan, kalsium akan membentuk kompleks yang dapat dititrasi untuk menentukan konsentrasinya. Selain itu, titrasi kompleksometri juga digunakan dalam analisis farmasi, pangan, dan lingkungan.Dalam artikel ini, kita telah membahas prinsip dasar titrasi kompleksometri, prosedur pelaksanaannya, dan penerapannya dalam kimia analitik. Metode ini merupakan alat yang sangat berguna dalam menentukan konsentrasi senyawa kompleks di dalam larutan, dan memiliki beragam aplikasi dalam berbagai bidang ilmu kimia.
