Energi Potensial pada Balok yang Dijatuhkan dari Atas Mej

Energi potensial adalah energi yang tersimpan dalam suatu benda karena posisinya dalam medan gaya. Dalam kasus ini, kita akan membahas energi potensial pada sebuah balok yang diam di atas meja dengan ketinggian h dari lantai. Ketika balok tersebut dijatuhkan dari atas meja, energi potensialnya akan berubah menjadi energi kinetik. Energi potensial pada balok dapat dihitung menggunakan rumus: Ep = mgh Di mana: - Ep adalah energi potensial (Joule) - m adalah massa balok (kilogram) - g adalah percepatan gravitasi (9.8 m/s^2) - h adalah ketinggian balok dari lantai (meter) Misalnya, jika balok memiliki massa 2 kg dan ketinggian 5 meter, maka energi potensialnya adalah: Ep = 2 kg * 9.8 m/s^2 * 5 m = 98 Joule Ketika balok tersebut dijatuhkan dari atas meja, energi potensialnya akan berubah menjadi energi kinetik. Energi kinetik adalah energi yang dimiliki oleh benda karena gerakannya. Energi kinetik pada balok dapat dihitung menggunakan rumus: Ek = (1/2)mv^2 Di mana: - Ek adalah energi kinetik (Joule) - m adalah massa balok (kilogram) - v adalah kecepatan balok (meter/detik) Ketika balok mencapai lantai, energi potensialnya akan habis dan energi kinetiknya akan mencapai nilai maksimum. Pada saat itu, kecepatan balok dapat dihitung menggunakan rumus energi kinetik: Ek = Ep (1/2)mv^2 = mgh v^2 = 2gh v = √(2gh) Dengan menggunakan contoh sebelumnya, di mana balok memiliki massa 2 kg dan ketinggian 5 meter, kecepatan balok saat mencapai lantai adalah: v = √(2 * 9.8 m/s^2 * 5 m) = √(98 m^2/s^2) = 9.9 m/s Dengan demikian, ketika balok tersebut dijatuhkan dari atas meja dengan ketinggian 5 meter, kecepatannya saat mencapai lantai adalah 9.9 m/s. Dalam kesimpulan, energi potensial pada balok yang dijatuhkan dari atas meja dapat dihitung menggunakan rumus Ep = mgh. Ketika balok mencapai lantai, energi potensialnya berubah menjadi energi kinetik. Kecepatan balok saat mencapai lantai dapat dihitung menggunakan rumus v = √(2gh).