Struktur dan Isi Abstrak KTI: Memahami Elemen Penting dalam Menyusun Abstrak yang Komprehensif

Menulis karya tulis ilmiah (KTI) merupakan proses yang kompleks dan membutuhkan ketelitian. Salah satu elemen penting dalam KTI adalah abstrak, yang berfungsi sebagai ringkasan singkat dan komprehensif dari keseluruhan isi KTI. Abstrak menjadi pintu gerbang bagi pembaca untuk memahami inti dari penelitian yang dilakukan. Oleh karena itu, memahami struktur dan isi abstrak KTI sangatlah penting untuk menghasilkan abstrak yang efektif dan informatif.

Struktur Abstrak KTI

Struktur abstrak KTI umumnya terdiri dari lima bagian utama, yaitu latar belakang, rumusan masalah, metode penelitian, hasil penelitian, dan kesimpulan. Kelima bagian ini saling terkait dan harus disusun secara logis dan sistematis.

* Latar Belakang: Bagian ini menjelaskan konteks penelitian dan mengapa penelitian ini penting dilakukan.

* Rumusan Masalah: Bagian ini merumuskan pertanyaan-pertanyaan yang ingin dijawab dalam penelitian.

* Metode Penelitian: Bagian ini menjelaskan desain penelitian, populasi dan sampel, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis data.

* Hasil Penelitian: Bagian ini menyajikan temuan-temuan penting yang diperoleh dari penelitian.

* Kesimpulan: Bagian ini merangkum jawaban atas rumusan masalah dan implikasi dari hasil penelitian.

Isi Abstrak KTI

Selain struktur, isi abstrak KTI juga harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu:

* Singkat dan Padat: Abstrak harus ditulis dengan singkat dan padat, tidak lebih dari 250 kata.

* Komprehensif: Abstrak harus mencakup semua aspek penting dari penelitian, termasuk latar belakang, rumusan masalah, metode penelitian, hasil penelitian, dan kesimpulan.

* Jelas dan Mudah Dipahami: Abstrak harus ditulis dengan bahasa yang jelas dan mudah dipahami oleh pembaca, meskipun mereka tidak familiar dengan topik penelitian.

* Objektif: Abstrak harus ditulis secara objektif dan tidak mengandung opini pribadi penulis.

* Menggunakan Kata Kunci: Abstrak harus menyertakan kata kunci yang relevan dengan topik penelitian.

Tips Menyusun Abstrak KTI

Berikut beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam menyusun abstrak KTI:

* Tulis Abstrak Setelah KTI Selesai: Abstrak sebaiknya ditulis setelah KTI selesai ditulis, sehingga Anda dapat merangkum isi KTI dengan lebih mudah.

* Gunakan Bahasa yang Jelas dan Ringkas: Hindari penggunaan bahasa yang rumit atau jargon yang tidak dipahami oleh pembaca.

* Fokus pada Poin-Poin Penting: Jangan memasukkan detail yang tidak relevan dengan topik penelitian.

* Baca dan Revisi Abstrak: Setelah selesai menulis abstrak, bacalah kembali dan revisi untuk memastikan bahwa abstrak sudah memenuhi semua kriteria yang telah disebutkan di atas.

Kesimpulan

Abstrak KTI merupakan bagian penting yang berfungsi sebagai ringkasan singkat dan komprehensif dari keseluruhan isi KTI. Struktur dan isi abstrak KTI harus memenuhi beberapa kriteria, yaitu singkat dan padat, komprehensif, jelas dan mudah dipahami, objektif, dan menggunakan kata kunci. Dengan memahami struktur dan isi abstrak KTI, Anda dapat menyusun abstrak yang efektif dan informatif, sehingga dapat menarik minat pembaca untuk membaca KTI Anda secara keseluruhan.