HOS Cokroaminoto: Harapan dan Tantangan dalam Membangun Masa Depan Negeri

essays-star 4 (166 suara)

Pendahuluan: HOS Cokroaminoto bersiap ke Kota Surabaya untuk menghadiri Kongres Sarekat Islam. Wajahnya berbinar, menunjukkan sikap optimisnya terhadap masa depan negeri ini yang ingin lepas dari penjajahan. Bagian: ① Gelak Tawa yang Lepas: Gelak tawa HOS Cokroaminoto menggambarkan harapan indahnya tentang peran Sarekat Islam dalam membangun masa depan negeri yang ingin menyudahi penindasan kolonial Belanda. ② Detak Jantung yang Berdebar: Detak jantung Cokroaminoto yang berdebar kencang mencerminkan rintangan yang harus dihadapi dalam mencapai masa depan yang indah, penuh dengan luka dan duka. ③ Menghela Nafas Panjang: Sesekali, Cokroaminoto harus menghela nafas panjang untuk meredakan tekanan, cita-cita, harapan, dan beban yang dipikulnya agar bisa sedikit ringan. Kesimpulan: HOS Cokroaminoto menghadapi perasaan campur aduk tentang harapan dan tantangan, tentang masa depan yang indah dan jalan terjal penuh lika-liku dalam membangun masa depan negeri yang lebih baik.