Kumpulan Rumus Motor AC

Motor AC adalah salah satu jenis motor listrik yang paling umum digunakan dalam berbagai aplikasi industri dan rumah tangga. Untuk memahami dan mengoperasikan motor AC dengan efektif, penting untuk memiliki pemahaman yang kuat tentang berbagai rumus yang terkait dengan motor AC. Dalam artikel ini, kami akan membahas beberapa rumus penting yang digunakan dalam menghitung dan mencari berbagai parameter motor AC. 1. Kecepatan Sinkron Motor (ns): Rumus ini digunakan untuk menghitung kecepatan sinkron motor AC. Kecepatan sinkron motor AC (ns) dapat dihitung dengan rumus berikut: ns = (120 x f) / p Dimana: - ns adalah kecepatan sinkron motor dalam RPM (rotasi per menit) - f adalah frekuensi sistem dalam Hz (hertz) - p adalah jumlah kutub motor AC 2. Slip Pada Motor (S): Slip pada motor AC mengacu pada perbedaan antara kecepatan sinkron motor dan kecepatan rotor motor. Slip pada motor AC (S) dapat dihitung dengan rumus berikut: Slip = ((ns - nr) / ns) x 100% Dimana: - ns adalah kecepatan sinkron motor dalam RPM - nr adalah kecepatan rotor motor dalam RPM 3. Kecepatan Rotor (nr): Kecepatan rotor motor AC (nr) dapat dihitung dengan rumus berikut: nr = ns x (1 - % Slip) Dimana: - ns adalah kecepatan sinkron motor dalam RPM - % Slip adalah persentase slip pada motor AC 4. Daya Motor (P): Daya motor AC (P) dapat dihitung dengan rumus berikut: P = (T x ns) / 5252 Dimana: - P adalah daya motor dalam satuan Horsepower (HP) - T adalah torsi motor dalam lb-ft (pound-feet) - ns adalah kecepatan sinkron motor dalam RPM 5. Daya Output Motor (Pout): Daya output motor AC (Pout) dapat dihitung dengan rumus berikut: Pout = V x I x η x cosφ Dimana: - Pout adalah daya output motor dalam satuan Watt - V adalah tegangan motor dalam Volt - I adalah arus motor dalam Ampere - η adalah efisiensi motor dalam persentase - cosφ adalah faktor daya motor 6. Daya Semu Motor (S): Daya semu motor AC (S) dapat dihitung dengan rumus berikut: S = V x I Dimana: - S adalah daya semu motor dalam satuan Volt-Ampere (VA) - V adalah tegangan motor dalam Volt - I adalah arus motor dalam Ampere 7. Arus Motor (I): Arus motor AC (I) dapat dihitung dengan rumus berikut: I = P / (V x cosφ) Dimana: - I adalah arus motor dalam Ampere - P adalah daya motor dalam Watt - V adalah tegangan motor dalam Volt - cosφ adalah faktor daya motor 8. Torsi Motor (T): Torsi motor AC (T) dapat dihitung dengan rumus berikut: T = (5252 x P) / n Dimana: - T adalah torsi motor dalam lb-ft - P adalah daya motor dalam HP - n adalah kecepatan motor dalam RPM 9. Efisiensi Motor (η): Efisiensi motor AC (η) dapat dihitung dengan rumus berikut: η = (Pout / P) x 100% Dimana: - η adalah efisiensi motor dalam persentase - Pout adalah daya output motor dalam Watt - P adalah daya motor dalam Watt Dengan pemahaman yang kuat tentang rumus-rumus ini, Anda dapat dengan mudah menghitung dan mencari berbagai parameter motor AC. Penting untuk mengingat bahwa rumus-rumus ini hanya memberikan perkiraan dan hasil yang akurat tergantung pada kondisi operasional motor AC.