Perbedaan antara Kalimat Opini dan Kalimat Fakta dalam Teks

Dalam teks yang diberikan, terdapat beberapa kalimat yang dapat dikategorikan sebagai kalimat opini dan kalimat fakta. Kalimat opini adalah kalimat yang mengungkapkan pendapat atau penilaian subjektif seseorang, sedangkan kalimat fakta adalah kalimat yang menyajikan informasi yang dapat diverifikasi dan tidak tergantung pada pendapat individu. Dalam konteks teks ini, kita akan melihat perbedaan antara kalimat opini dan kalimat fakta. Kalimat opini dalam teks ini ditandai dengan nomor (1) dan (2). Kalimat (1) menyatakan "Udara di Bogor terasa dingin", sedangkan kalimat (2) menyatakan "Kali ini dinginnya melebihi hari-hari sebelumnya". Kedua kalimat ini adalah kalimat opini karena mereka mengungkapkan perasaan subjektif penulis tentang suhu udara di Bogor. Pendapat ini tidak dapat diverifikasi secara objektif dan tergantung pada persepsi individu. Di sisi lain, kalimat fakta dalam teks ini ditandai dengan nomor (2) dan (4). Kalimat (2) menyatakan "Dinginnya suhu udara di Bogor mencapai $24^{\circ }C$", sedangkan kalimat (4) menyatakan "Data tingkat suhu udara ini terdapat di papan informasi pengukur suhu di jalan-jalan besar di Kota Bogor". Kedua kalimat ini adalah kalimat fakta karena mereka menyajikan informasi yang dapat diverifikasi dan tidak tergantung pada pendapat individu. Suhu udara yang mencapai $24^{\circ }C$ adalah fakta yang dapat diukur dan diverifikasi, begitu pula dengan keberadaan data suhu udara di papan informasi pengukur suhu. Dengan demikian, jawaban untuk pertanyaan nomor 23 adalah opsi C, yaitu kalimat (2) dan (4) merupakan kalimat opini dalam teks ini. Sedangkan jawaban untuk pertanyaan nomor 24 adalah opsi B, yaitu kalimat (2) dan (3) merupakan kalimat fakta dalam teks ini. Dalam kesimpulan, perbedaan antara kalimat opini dan kalimat fakta dalam teks ini terletak pada sifat subjektif atau objektif dari informasi yang disajikan. Kalimat opini mengungkapkan pendapat subjektif penulis, sedangkan kalimat fakta menyajikan informasi yang dapat diverifikasi secara objektif.