Pasangan Sifat Wajib dan Sifat Mustahil bagi Rasul

Dalam agama Islam, Rasul adalah utusan Allah yang dipilih untuk menyampaikan wahyu-Nya kepada umat manusia. Rasul memiliki sifat-sifat yang wajib dimiliki dan sifat-sifat yang mustahil dimiliki. Dalam tabel berikut, terdapat empat pasang sifat wajib dan sifat mustahil yang sesuai bagi seorang Rasul: 1. Shidiq (jujur) dan Khianat (pengkhianat) Sifat wajib bagi seorang Rasul adalah jujur, mereka harus selalu berkata benar dan tidak boleh berbohong kepada umat manusia. Sebaliknya, sifat mustahil bagi seorang Rasul adalah menjadi pengkhianat, mereka tidak boleh mengkhianati kepercayaan umat manusia. 2. Amanah (terpercaya) dan Kitman (menyembunyikan) Seorang Rasul haruslah terpercaya, mereka harus menjaga amanah yang diberikan oleh Allah dan tidak boleh melanggar kepercayaan umat manusia. Sebaliknya, sifat mustahil bagi seorang Rasul adalah menyembunyikan kebenaran atau menyembunyikan wahyu yang diberikan oleh Allah. 3. Tabligh (menyampaikan) dan Kidzib (berdusta) Seorang Rasul memiliki tugas untuk menyampaikan wahyu dan ajaran Allah kepada umat manusia. Oleh karena itu, sifat wajib bagi seorang Rasul adalah menyampaikan dengan jujur dan tidak boleh berdusta. Sifat mustahil bagi seorang Rasul adalah berdusta atau menyampaikan informasi yang tidak benar. 4. Fathanah (cerdas) dan Baladah (bodoh) Seorang Rasul haruslah cerdas dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang wahyu dan ajaran Allah. Sifat wajib bagi seorang Rasul adalah cerdas dan tidak boleh bodoh dalam memahami dan menyampaikan wahyu. Sebaliknya, sifat mustahil bagi seorang Rasul adalah bodoh atau tidak memiliki pemahaman yang cukup. Dalam tabel tersebut, pasangan sifat wajib dan sifat mustahil bagi seorang Rasul adalah 1-c, 2-d, 3-a, dan 4-b. Rasul haruslah jujur, terpercaya, menyampaikan dengan jujur, dan cerdas dalam memahami dan menyampaikan wahyu Allah kepada umat manusia.