Sifat Elastis, Plastis, dan Yield Strength pada Batang Baja yang Diberi Gay

Dalam artikel ini, kita akan membahas sifat elastis, plastis, dan yield strength pada batang baja yang diberi gaya. Batang baja yang akan kita bahas memiliki panjang 1,5 m dan jari-jari penampang 8,5 mm, serta diberi gaya $\overrightarrow {F}$ sebesar 62 kN dengan arah memanjang batang baja tersebut. Modulus Young dari baja tersebut adalah $200\times 10^{9}N/m^{2}$. a. Sifat Elastis, Plastis, dan Yield Strength Sifat elastis pada batang baja mengacu pada kemampuannya untuk mengembalikan bentuk aslinya setelah diberi gaya. Ketika batang baja diberi gaya, ia akan mengalami deformasi elastis, yang berarti bahwa setelah gaya dihilangkan, batang akan kembali ke bentuk aslinya tanpa adanya deformasi permanen. Ini berarti bahwa batang baja memiliki elastisitas yang baik. Namun, ketika gaya yang diberikan melebihi batas tertentu, batang baja akan mengalami deformasi plastis. Deformasi plastis adalah deformasi permanen yang terjadi pada batang baja ketika gaya yang diberikan melebihi batas elastisnya. Pada titik ini, batang baja tidak akan kembali ke bentuk aslinya meskipun gaya dihilangkan. Yield strength adalah batas maksimum gaya yang dapat diberikan pada batang baja tanpa menyebabkan deformasi plastis. Jika gaya yang diberikan melebihi yield strength, batang baja akan mengalami deformasi plastis dan tidak akan kembali ke bentuk aslinya. b. Perubahan Panjang dan Regangan Batang Baja Untuk menghitung perubahan panjang dan regangan batang baja akibat diberi gaya $\overrightarrow {F}$, kita dapat menggunakan hukum Hooke. Hukum Hooke menyatakan bahwa regangan pada batang elastis sebanding dengan gaya yang diberikan dan invers sebanding dengan modulus Young. Perubahan panjang batang baja dapat dihitung menggunakan rumus: $\Delta L = \frac{F \cdot L}{A \cdot E}$ dimana $\Delta L$ adalah perubahan panjang, $F$ adalah gaya yang diberikan, $L$ adalah panjang batang, $A$ adalah luas penampang batang, dan $E$ adalah modulus Young. Regangan batang baja dapat dihitung menggunakan rumus: $\varepsilon = \frac{\Delta L}{L}$ dimana $\varepsilon$ adalah regangan, $\Delta L$ adalah perubahan panjang, dan $L$ adalah panjang batang. Dengan menggunakan rumus-rumus di atas, kita dapat menghitung perubahan panjang dan regangan batang baja yang diberi gaya $\overrightarrow {F}$. Dalam artikel ini, kita telah membahas sifat elastis, plastis, dan yield strength pada batang baja yang diberi gaya. Kita juga telah menghitung perubahan panjang dan regangan batang baja akibat diberi gaya $\overrightarrow {F}$. Semoga artikel ini memberikan pemahaman yang lebih baik tentang sifat-sifat material dan bagaimana mereka bereaksi terhadap gaya eksternal.