Pengaruh Nilai Koefisien Regresi terhadap Nilai Y

Dalam penelitian ini, kami akan membahas pengaruh nilai koefisien regresi terhadap nilai Y. Regresi adalah metode statistik yang digunakan untuk mempelajari hubungan antara dua atau lebih variabel. Dalam konteks ini, kita akan melihat bagaimana perubahan dalam nilai koefisien regresi dapat mempengaruhi nilai Y. Diagram Persamaan Garis Regresi: Dalam analisis regresi, kita menggunakan persamaan garis regresi untuk memodelkan hubungan antara variabel independen (X) dan variabel dependen (Y). Persamaan garis regresi umumnya memiliki bentuk Y = a + bX, di mana a adalah intercept dan b adalah koefisien regresi. Dalam tabel di bawah ini, kita akan melihat pengaruh nilai koefisien regresi terhadap nilai Y untuk beberapa contoh. Tabel 2: Pengaruh Nilai Koefisien Regresi terhadap Nilai Y | No | Persamaan Garis Regresi | Koefisien Regresi (b) | Nilai Y untuk X=0 | Nilai Y untuk X=1 | |----|------------------------|----------------------|------------------|------------------| | 1 | Y = 5,5758 - 0,2168X | Negatif | 5,5758 | 5,359 | | 2 | ... | ... | ... | ... | | 3 | ... | ... | ... | ... | | 4 | ... | ... | ... | ... | Dari tabel di atas, kita dapat melihat bahwa ketika nilai koefisien regresi (b) negatif, nilai Y cenderung menurun saat nilai X meningkat. Sebaliknya, ketika nilai koefisien regresi (b) positif, nilai Y cenderung meningkat saat nilai X meningkat. Kesimpulan: Dalam penelitian ini, kita telah melihat pengaruh nilai koefisien regresi terhadap nilai Y. Dalam konteks regresi, nilai koefisien regresi dapat memberikan informasi tentang arah dan kekuatan hubungan antara variabel independen dan variabel dependen. Dalam contoh-contoh yang diberikan, kita melihat bahwa nilai koefisien regresi yang negatif mengindikasikan hubungan negatif antara variabel independen dan variabel dependen.