Analisis Keuntungan dalam Pembelian Beras oleh Seorang Pendagang

essays-star 4 (368 suara)

Seorang pendagang membeli 8 karung beras dengan berat masing-masing 75 kg dan tara sebesar 2%. Harga pembelian per kilogram beras adalah 10.000 rupiah. Dalam artikel ini, kita akan menganalisis tara yang diberikan, jumlah uang yang dikeluarkan, dan keuntungan yang dihasilkan jika beras dijual dengan harga 11.000 rupiah per kilogram. Tara adalah persentase berat beras yang tidak dapat digunakan atau dijual. Dalam kasus ini, tara sebesar 2% dari total berat beras. Jadi, tara yang diberikan adalah 8 karung x 75 kg x 2% = 12 kg. Jumlah uang yang dikeluarkan untuk pembelian beras dapat dihitung dengan mengalikan harga pembelian per kilogram dengan berat bersih beras. Berat bersih beras adalah berat total beras dikurangi tara. Dalam kasus ini, berat bersih beras adalah 8 karung x 75 kg - 12 kg = 588 kg. Jadi, jumlah uang yang dikeluarkan adalah 10.000 rupiah/kg x 588 kg = 5.880.000 rupiah. Selanjutnya, kita akan menganalisis keuntungan yang dihasilkan jika beras dijual dengan harga 11.000 rupiah per kilogram. Keuntungan dapat dihitung dengan mengalikan selisih harga jual per kilogram dengan berat bersih beras. Dalam kasus ini, selisih harga jual per kilogram adalah 11.000 rupiah/kg - 10.000 rupiah/kg = 1.000 rupiah/kg. Jadi, keuntungan yang dihasilkan adalah 1.000 rupiah/kg x 588 kg = 588.000 rupiah. Dengan demikian, pendagang akan memperoleh keuntungan sebesar 588.000 rupiah jika beras dijual dengan harga 11.000 rupiah per kilogram. Dalam kesimpulan, dalam pembelian 8 karung beras dengan berat masing-masing 75 kg dan tara sebesar 2%, pendagang akan mengeluarkan uang sebesar 5.880.000 rupiah. Namun, pendagang juga akan memperoleh keuntungan sebesar 588.000 rupiah jika beras dijual dengan harga 11.000 rupiah per kilogram.