Pemahaman tentang Bloteknologi dan Klasifikasi Mikrob

Bloteknologi adalah teknik yang digunakan dalam bidang biologi molekuler untuk mendeteksi dan mengukur keberadaan DNA atau RNA spesifik dalam sampel. Teknik ini memanfaatkan proses elektroforeza gel untuk memisahkan DNA atau RNA berdasarkan ukuran molekulnya, kemudian ditempatkan pada kertas nitroseliur atau membran nylon yang telah diperdagangkan. Setelah itu, DNA atau RNA yang terikat pada kertas atau membran tersebut akan dikenali oleh probe yang telah diberi label radioaktif atau fluorescent. Klasifikasi mikroba adalah penting untuk memahami keberagaman dan peran mikroba dalam ekosistem dan kesehatan manusia. Mikroba dapat diklasifikasikan menjadi dua kelompok utama: mikroba eukariotik dan mikroba prokariotik. Mikroba eukariotik memiliki inti sel yang terbungkus oleh membran dan dapat ditemukan dalam berbagai organisme, termasuk protozoa, jamur, dan alga. Sementara itu, mikroba prokariotik adalah organisme sederhana yang tidak memiliki inti sel yang terbungkus oleh membran dan termasuk dalam kelompok bakteri dan archaea. Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang bloteknologi dan klasifikasi mikroba, serta pentingnya pemahaman ini dalam bidang biologi dan kesehatan.