Penurunan Jari-jari Atom Unsur S, P, dan Cl

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang penurunan jari-jari atom dari tiga unsur, yaitu Sulfur (S), Fosfor (P), dan Klorin (Cl). Penurunan jari-jari atom adalah proses di mana ukuran atom berkurang saat kita bergerak dari kiri ke kanan dalam suatu periode pada tabel periodik. Sulfur (S) adalah unsur nonlogam yang terletak di periode ketiga dan golongan keenam pada tabel periodik. Jari-jari atom Sulfur adalah sekitar 88 pikometer (pm). Ketika kita bergerak ke kanan dalam periode, jumlah proton dan elektron dalam inti atom meningkat, sehingga gaya tarik antara inti dan elektron menjadi lebih kuat. Akibatnya, elektron-elektron ini tertarik lebih dekat ke inti atom, menyebabkan jari-jari atom berkurang. Fosfor (P) adalah unsur nonlogam yang terletak di periode ketiga dan golongan kelima pada tabel periodik. Jari-jari atom Fosfor adalah sekitar 98 pm. Seperti halnya Sulfur, saat kita bergerak ke kanan dalam periode, jari-jari atom Fosfor juga mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh peningkatan gaya tarik antara inti atom dan elektron-elektron yang berada di kulit terluar. Klorin (Cl) adalah unsur nonlogam yang terletak di periode ketiga dan golongan ketujuh pada tabel periodik. Jari-jari atom Klorin adalah sekitar 99 pm. Ketika kita bergerak ke kanan dalam periode, jari-jari atom Klorin juga mengalami penurunan. Hal ini disebabkan oleh peningkatan gaya tarik antara inti atom dan elektron-elektron yang berada di kulit terluar. Dalam kesimpulan, penurunan jari-jari atom dari unsur Sulfur, Fosfor, dan Klorin terjadi saat kita bergerak ke kanan dalam periode pada tabel periodik. Hal ini disebabkan oleh peningkatan gaya tarik antara inti atom dan elektron-elektron yang berada di kulit terluar. Pengetahuan tentang penurunan jari-jari atom ini penting dalam memahami sifat-sifat kimia dan reaktivitas unsur-unsur ini.