Shalat Sunnah Rawatib: Pengertian, Tata Cara, dan Keutamaannya
Shalat sunnah rawatib merupakan amalan ibadah yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Meskipun tidak wajib, shalat ini memiliki keutamaan yang besar bagi umat Muslim yang mengerjakannya. Shalat sunnah rawatib merupakan pelengkap dari shalat fardhu, yang bertujuan untuk menyempurnakan kekurangan atau kekhilafan yang mungkin terjadi saat menunaikan shalat wajib.
Makna Shalat Sunnah Rawatib
Shalat sunnah rawatib adalah shalat sunnah yang dikerjakan sebelum atau sesudah shalat fardhu. Kata "rawatib" sendiri berarti "yang dibiasakan" atau "yang senantiasa dilakukan". Dengan mengerjakan shalat sunnah rawatib secara rutin, seorang muslim diharapkan dapat lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan meraih ridha-Nya.
Jenis-jenis Shalat Sunnah Rawatib
Terdapat beberapa jenis shalat sunnah rawatib yang dibedakan berdasarkan waktu pelaksanaannya, yaitu:
1. Qobliyah, yaitu shalat sunnah rawatib yang dikerjakan sebelum shalat fardhu. Contohnya adalah shalat sunnah qobliyah subuh, shalat sunnah qobliyah zuhur, dan shalat sunnah qobliyah maghrib.
2. Ba'diyah, yaitu shalat sunnah rawatib yang dikerjakan setelah shalat fardhu. Contohnya adalah shalat sunnah ba'diyah subuh, shalat sunnah ba'diyah zuhur, dan shalat sunnah ba'diyah isya.
Tata Cara Mengerjakan Shalat Sunnah Rawatib
Tata cara mengerjakan shalat sunnah rawatib pada dasarnya sama dengan shalat sunnah lainnya. Perbedaannya hanya terletak pada niat dan waktu pelaksanaannya. Berikut adalah tata cara shalat sunnah rawatib:
1. Niat. Luruskan niat di dalam hati untuk mengerjakan shalat sunnah rawatib, baik qobliyah maupun ba'diyah.
2. Takbiratul ihram.
3. Membaca doa iftitah.
4. Membaca surat Al-Fatihah pada setiap rakaat.
5. Membaca surat pendek setelah membaca surat Al-Fatihah (dianjurkan).
6. Rukuk.
7. I'tidal.
8. Sujud pertama.
9. Duduk di antara dua sujud.
10. Sujud kedua.
11. Bangun untuk mengerjakan rakaat berikutnya (jika masih ada).
12. Tasyahud akhir.
13. Salam.
Keutamaan Shalat Sunnah Rawatib
Mengerjakan shalat sunnah rawatib memiliki banyak keutamaan, di antaranya:
1. Menyempurnakan kekurangan dalam shalat fardhu.
2. Meningkatkan derajat dan pahala.
3. Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
4. Menjadi amalan yang pertama kali dihisab.
5. Mendapatkan syafaat di hari kiamat.
Shalat sunnah rawatib merupakan amalan yang mudah dikerjakan namun memiliki keutamaan yang luar biasa. Dengan menjalankannya secara istiqomah, seorang muslim dapat meraih ridha Allah SWT dan menggapai kebahagiaan di dunia dan akhirat.