Analisis Korelasi dan Ramalan Penjualan Sepatu dan Kulit Sepatu

Dalam analisis penjualan sepatu dan kulit sepatu selama 5 tahun, data kuantitas penjualan menunjukkan hubungan antara variabel bebas (penjualan sepatu) dan variabel terikat (penjualan kulit sepatu). Untuk menghitung koefisien korelasi (R) antara kedua variabel tersebut, terdapat dua rumus yang dapat digunakan. Pertama, rumus R = (nΣXY - ΣXΣY) / (√[nΣX^2 - (ΣX)^2]√[nΣY^2 - (ΣY)^2]). Kedua, rumus R = ((X̄ - X̄)(Ȳ - Y)) / (√[(X̄ - X̄)^2(Ȳ - Y)^2]). Dengan menggunakan rumus-rumus tersebut, dapat dihitung koefisien korelasi antara penjualan sepatu dan kulit sepatu. Selanjutnya, apabila terdapat korelasi antara penjualan sepatu dan kulit sepatu, ramalan penjualan kulit sepatu di tahun 2016 dapat dihitung menggunakan metode tren garis lurus. Dua rumus yang dapat digunakan adalah a = (ΣY - bΣX) / n dan b = (nΣXY - ΣXΣY) / (nΣX^2 - (ΣX)^2). Selain itu, rumus alternatif a = Ȳ - bX̄ dan b = (ΣXY - nX̄Ȳ) / (ΣX^2 - nX̄^2) juga dapat digunakan. Dengan menggunakan rumus-rumus tersebut, dapat dilakukan ramalan penjualan kulit sepatu di tahun 2016. Terakhir, untuk menentukan ramalan penjualan sepatu di tahun 2016, perlu dipilih metode terbaik antara metode tren garis lurus dan metode tren bukan garis lurus. Dengan mempertimbangkan hasil analisis korelasi dan ramalan penjualan kulit sepatu, dapat dipilih metode yang paling sesuai untuk menentukan ramalan penjualan sepatu di tahun 2016 berdasarkan data yang tersedia.