Tuan Badung (sudah menikah dan memiliki 1 orang anak Anaknya lahir tanggal 5 Januari 2024). Tuan Badung adalah seorang pegawai di PT Maju Bersama Pada bulan Juni 2024, io memperoleh penghasilan bruto sebesar Rp6.000.000/bulan Pada bulan tersebut ia juga menerima tunjangan perumahan sebesar Rp500.000/bulan Hitung PPh Pasal 21 yang harus dipotong PT Maju Bersama untuk bulan Juni 2024 A Rp16.250 B B Rp32500 c Rp65000 C D Rp46.250

Question

Pertanyaan

Tuan Badung (sudah menikah dan memiliki 1 orang anak Anaknya lahir tanggal 5 Januari 2024). Tuan Badung adalah seorang pegawai di PT Maju Bersama Pada bulan Juni 2024, io memperoleh penghasilan bruto sebesar Rp6.000.000/bulan Pada bulan tersebut ia juga menerima tunjangan perumahan sebesar Rp500.000/bulan Hitung PPh Pasal 21 yang harus dipotong PT Maju Bersama untuk bulan Juni 2024 A Rp16.250 B B Rp32500 c Rp65000 C D Rp46.250

Tampilkan lebih banyak

Answer 1

Untuk menghitung PPh Pasal 21 Tuan Badung, kita perlu mempertimbangkan beberapa faktor, termasuk penghasilan bruto, tunjangan, status perkawinan, dan jumlah tanggungan. Data yang diberikan tidak cukup untuk melakukan perhitungan yang akurat sesuai peraturan perpajakan Indonesia yang berlaku. Perhitungan PPh Pasal 21 melibatkan beberapa langkah dan menggunakan tarif pajak progresif yang bergantung pada penghasilan kena pajak (PKP). PKP dihitung setelah dikurangi beberapa pengurangan, seperti PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak).

Informasi yang dibutuhkan untuk perhitungan yang akurat:

* PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak): Besarnya PTKP bergantung pada status perkawinan dan jumlah tanggungan. Untuk tahun 2024, angka PTKP berbeda-beda. Kita perlu mengetahui angka PTKP yang tepat untuk Tuan Badung (menikah dengan 1 anak).
* Tarif Pajak Progresif: Tarif pajak penghasilan bersifat progresif, artinya semakin tinggi penghasilan, semakin tinggi pula tarif pajaknya. Kita perlu mengetahui tarif pajak yang berlaku untuk PKP Tuan Badung di tahun 2024.

Langkah-langkah umum perhitungan PPh Pasal 21 (secara umum, bukan untuk kasus ini secara spesifik karena kurang data):

1. Hitung Penghasilan Bruto: Penghasilan bruto Tuan Badung adalah Rp6.000.000 + Rp500.000 = Rp6.500.000.
2. Hitung Penghasilan Kena Pajak (PKP): Kurangi penghasilan bruto dengan PTKP. Karena kita tidak memiliki angka PTKP yang tepat, langkah ini tidak bisa dilakukan.
3. Tentukan Tarif Pajak: Setelah mendapatkan PKP, cari tarif pajak yang sesuai berdasarkan peraturan perpajakan yang berlaku di tahun 2024.
4. Hitung PPh Pasal 21: Kalikan PKP dengan tarif pajak yang telah ditentukan.

Kesimpulan:

Tanpa informasi lengkap mengenai PTKP dan tarif pajak yang berlaku di tahun 2024 untuk status perkawinan dan jumlah tanggungan Tuan Badung, tidak mungkin untuk menghitung PPh Pasal 21 yang tepat. Oleh karena itu, tidak ada pilihan A, B, C, atau D yang dapat dipastikan benar. Untuk mendapatkan jawaban yang akurat, konsultasikan dengan konsultan pajak atau gunakan aplikasi perhitungan pajak yang terupdate dengan peraturan perpajakan Indonesia tahun 2024.

Pertanyaan

Jawaban

Pertanyaan Panas lebih