1. Perang Dingin (Cold War) adalah konflik ideologi antara dus negara adidaya, yaitu __ A. Amerika Serikat dan Jepang C. Uni Soviet dan Jepang B. Amerika Serikat dan Jerman D. Amerika Serikat dan Uni Soviet 2. Deklarasi Djuanda pada tahun 1957 adalah kebijakan Indonesia untuk __ A. Menghapus dominas asing di Indonesia B. Menetapkan batas wilayah laut Indonesia C. Menyatakan kemerdekaan Indonesia D. Menjalin hubungan diplomatik dengan negara lain 3. Konferensi Asia-Afrik yang diadakan pada tahun 1955 bertempat di __ A. Jakarta C. Bandung B. Yogyakarta D. Surabaya 4. Tujuan utama dari gerakan Non-Blok adalah __ A. Menggalang kekuatan militer melawan negara adidaya B. Menghindari keterlibatan dalam konflik blok Barat dan Timur C. Menyebarkan ideologi komunis D. Membentuk organisasi pertahanan bersama 5. Peristiwa G30S/PKI pada tahun 1965 menyebabkan perubahan besar dalam pemerintahan Indonesia, yaitu __ A. Naiknya Soekarno sebagai Presiden C. Dikeluarkannya Dekrit Presiden 5 Juli 1959 B. Munculnya gerakan Reformasi D. Berakhirnya Orde Lama dan awal Orde Baru 6. Sistem tanam paksa (cultuurstelsel) di Hindia Belanda diperkenalkan oleh __ A. Daendels C. Raffles B. Van Den Bosch D. Cornelis de Houtman 7. Perjanjian Linggarjat antara Indonesia dan Belanda ditandatangani pada tahun __ A. 1946 C. 1948 B. 1947 D. 1949 8. Nama asli dari Sultan Hasanuddin pahlawan nasional dari Sulawesi Selatan,adalah __ A. I Mallombasi Muhammad Bakir Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangape B. Pangeran Antasari C. Thomas Matulessy D. Sultan Agung

1. D. Amerika Serikat dan Uni Soviet

Perang Dingin adalah periode ketegangan geopolitik antara Amerika Serikat dan Uni Soviet, dan sekutu-sekutunya, yang berlangsung dari sekitar tahun 1947 hingga 1991. Konflik ini didasarkan pada perbedaan ideologi antara kapitalisme dan komunisme.


2. B. Menetapkan batas wilayah laut Indonesia

Deklarasi Djuanda yang dideklarasikan pada tanggal 13 Desember 1957 menetapkan laut Indonesia sebagai satu kesatuan wilayah yang disebut sebagai "Archipelagic State". Deklarasi ini menetapkan batas laut teritorial Indonesia berdasarkan garis pangkal lurus yang menghubungkan titik-titik terluar pulau-pulau Indonesia.


3. C. Bandung

Konferensi Asia-Afrika, yang juga dikenal sebagai Konferensi Bandung, diadakan di Bandung, Jawa Barat, Indonesia pada tanggal 18-24 April 1955. Konferensi ini merupakan tonggak sejarah dalam hubungan internasional, menandai kebangkitan negara-negara Asia dan Afrika di panggung dunia.


4. B. Menghindari keterlibatan dalam konflik blok Barat dan Timur

Gerakan Non-Blok bertujuan untuk menghindari keterlibatan dalam Perang Dingin antara blok Barat (dipimpin oleh Amerika Serikat) dan blok Timur (dipimpin oleh Uni Soviet). Negara-negara Non-Blok berusaha untuk menjaga kemerdekaan dan netralitas dalam politik internasional.


5. D. Berakhirnya Orde Lama dan awal Orde Baru

Peristiwa Gerakan 30 September/Partai Komunis Indonesia (G30S/PKI) pada tahun 1965 menyebabkan perubahan besar dalam pemerintahan Indonesia. Peristiwa ini mengakibatkan jatuhnya Presiden Soekarno dan dimulainya Orde Baru di bawah kepemimpinan Soeharto.


6. B. Van Den Bosch

Sistem tanam paksa (cultuurstelsel) di Hindia Belanda diperkenalkan oleh Gubernur Jenderal Johannes van den Bosch pada tahun 1830. Sistem ini memaksa petani untuk menanam tanaman ekspor tertentu untuk kepentingan Belanda.


7. A. 1946

Perjanjian Linggarjati ditandatangani pada 15 Maret 1946 di Linggarjati, Jawa Barat, antara Indonesia dan Belanda. Perjanjian ini mengatur pengakuan kedaulatan Indonesia atas sebagian wilayah Indonesia.


8. A. I Mallombasi Muhammad Bakir Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangape

Nama asli Sultan Hasanuddin adalah I Mallombasi Muhammad Bakir Daeng Mattawang Karaeng Bonto Mangape. Ia adalah seorang pahlawan nasional dari Sulawesi Selatan yang terkenal karena perlawanannya terhadap penjajahan Belanda.