22. Media tanam yang tidak perlu disterilisasi lagi karena mikroba patogen telah mati selama proses pembakaran adalah media tanam __ D. moss A. cocopeat E. arang sekam B. vermikulit C. perlit 23. Media tanam yang berfungsi sebagai fasilitator dalam penyerapan unsur nitrogen (N) yang sangat dibutuhkan oleh tanaman adalah __ A. kompos D. arang sekam B. hidrogel C. moss E. perlit 24. Media tanam yang memiliki nilai KTK lebih tinggi dari tanah adalah __ B. cocopeat dan pupuk kandang C. pasir dan kompos D. kompos dan vermikulit E. vermikulit dan cocopeat 25. Produk mineral berbobot ringan serta memiliki kapasitas tukar kation dan daya serap air yang rendah adalah __ A. cocopeat D. vermikulit E. perlit C. hidrogel B. Soal Esai Uraian Jawablah dengan tepat dan benar. 1. Pemanasan dapat dilakukan dengan menjemur media di bawah sinar matahari langsung,mengukus, atau merebusny a. Hampir semua media dapat dijemur atau hanya terdapat beberapa media yang dapat direbus.Jelaskan media yang dapat direbus untuk Media tanam termasuk komponen yang utama ketika ingin bercocok tanam tanaman hias daun. Oleh karena itu, setiap media tanam harus memenuhi syarat yang baik. Jelaskan syarat media tanam yang baik. 3. Salah satu cara untuk mencukupi kebutuhan unsur hara bagi tanaman hias dengan menambah unsur hara pada media tanam. Jelaskan cara untuk menambah unsur hara pada media tanam. 4. Beberapa jenis media tanam sangat berpotensi membawa bibit hama dan penyakit. Untuk menghilangkan bibit hama dan dilakukan sterilisasi terlebih dahulu sebelum digunakan Pemanasan salah satu cara untuk mensterilkan media tanam Pemanasan lasan merupakan dengan menjemur media sinar matahari √5. Kekurangan cocopeat mengandung zat taning steri Jelaskan cara merebus media anam untuk mense mengukus zat penghambat pertumbuha tanaman yang sebagai menghilangkar zat tanin tersebut. tanin tersebut laman akan busuk dan mati penggunaan

Jawaban Soal Pilihan Ganda

22. D. moss

Penjelasan: Moss atau lumut gambut merupakan media tanam yang telah mengalami proses pembusukan alami dan umumnya telah bebas dari patogen.

23. A. kompos

Penjelasan: Kompos merupakan hasil dekomposisi bahan organik yang kaya akan unsur hara, termasuk nitrogen. Mikroorganisme dalam kompos membantu dalam proses fiksasi nitrogen, sehingga meningkatkan ketersediaan nitrogen bagi tanaman.

24. E. vermikulit dan cocopeat

Penjelasan: Vermikulit dan cocopeat memiliki nilai KTK (Kapasitas Tukar Kation) yang lebih tinggi dibandingkan tanah. KTK yang tinggi menunjukkan kemampuan media tanam untuk menahan dan melepaskan ion-ion hara, sehingga lebih baik dalam menyediakan nutrisi bagi tanaman.

25. E. perlit

Penjelasan: Perlit merupakan produk mineral berbobot ringan yang memiliki kapasitas tukar kation dan daya serap air yang rendah. Perlit berfungsi sebagai aerator, meningkatkan drainase, dan membantu menjaga kelembaban media tanam.

Jawaban Soal Esai Uraian

1. Media yang dapat direbus untuk sterilisasi:

Media tanam yang dapat direbus untuk sterilisasi adalah media yang tahan terhadap panas tinggi dan tidak mudah rusak saat direbus. Contohnya:

* Arang sekam: Arang sekam memiliki struktur yang kuat dan tahan terhadap panas tinggi.
* Vermikulit: Vermikulit merupakan mineral yang tahan terhadap panas dan tidak mudah rusak saat direbus.
* Perlit: Perlit juga merupakan mineral yang tahan terhadap panas dan tidak mudah rusak saat direbus.

2. Syarat media tanam yang baik:

Syarat media tanam yang baik untuk tanaman hias daun meliputi:

* Struktur: Media tanam harus memiliki struktur yang baik, yaitu porous (berpori) dan aerasi (sirkulasi udara) yang baik untuk pertumbuhan akar.
* Drainase: Media tanam harus memiliki drainase yang baik agar air tidak menggenang dan menyebabkan akar membusuk.
* pH: pH media tanam harus sesuai dengan kebutuhan tanaman. Umumnya tanaman hias daun menyukai pH yang sedikit asam (6-7).
* Ketersediaan nutrisi: Media tanam harus mengandung nutrisi yang cukup untuk pertumbuhan tanaman.
* Kemampuan menahan air: Media tanam harus mampu menahan air agar tanaman tidak kekurangan air.
* Bebas patogen: Media tanam harus bebas dari patogen (hama dan penyakit) yang dapat merusak tanaman.

3. Cara menambah unsur hara pada media tanam:

Cara menambah unsur hara pada media tanam dapat dilakukan dengan beberapa cara, yaitu:

* Pemberian pupuk organik: Pupuk organik seperti kompos, pupuk kandang, dan pupuk hijau dapat meningkatkan kesuburan tanah dan menyediakan nutrisi bagi tanaman.
* Pemberian pupuk kimia: Pupuk kimia seperti NPK, urea, dan ZA dapat memberikan nutrisi yang spesifik dan cepat diserap tanaman.
* Pemberian pupuk cair: Pupuk cair mudah diserap tanaman dan dapat diberikan secara berkala sesuai kebutuhan.
* Pemberian pupuk slow release: Pupuk slow release melepaskan nutrisi secara perlahan dan berkelanjutan, sehingga lebih efisien dan efektif.

4. Cara mensterilkan media tanam dengan pemanasan:

Pemanasan dapat dilakukan dengan menjemur media di bawah sinar matahari langsung, mengukus, atau merebusnya.

* Menjemur: Media tanam dijemur di bawah sinar matahari langsung selama beberapa hari hingga benar-benar kering. Cara ini efektif untuk membunuh patogen dan hama yang ada di dalam media tanam.
* Mengukus: Media tanam dikukus selama 30-60 menit untuk membunuh patogen dan hama.
* Merebus: Media tanam direbus selama 15-30 menit untuk membunuh patogen dan hama.

5. Cara menghilangkan zat tanin pada cocopeat:

Zat tanin pada cocopeat dapat dihilangkan dengan cara:

* Merendam cocopeat dalam air: Rendam cocopeat dalam air selama beberapa hari, lalu ganti airnya setiap hari. Cara ini membantu melarutkan zat tanin dan membuangnya dari cocopeat.
* Merebus cocopeat: Rebus cocopeat selama 30-60 menit untuk menghilangkan zat tanin.
* Mencuci cocopeat dengan air mengalir: Cuci cocopeat dengan air mengalir selama beberapa menit untuk menghilangkan zat tanin.

Catatan:

* Pastikan media tanam benar-benar kering sebelum digunakan setelah proses sterilisasi.
* Gunakan media tanam yang sesuai dengan kebutuhan tanaman.
* Lakukan pemupukan secara teratur untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tanaman.
* Perhatikan tanda-tanda penyakit atau hama pada tanaman dan segera tangani jika ditemukan.

Semoga jawaban ini membantu!