6. Jelaskan cara memperoleh Alkil halida dari alkohol, berikan contohnya! lickon produk reaksi berikut

Cara Memperoleh Alkil Halida dari Alkohol

Alkil halida dapat diperoleh dari alkohol melalui reaksi substitusi nukleofilik. Reaksi ini melibatkan penggantian gugus hidroksil (-OH) pada alkohol dengan atom halogen (F, Cl, Br, atau I).

Berikut adalah beberapa metode umum untuk memperoleh alkil halida dari alkohol:

1. Reaksi dengan Asam Halida (HX):

* Mekanisme: Reaksi ini melibatkan protonasi gugus hidroksil pada alkohol oleh asam halida, membentuk ion alkil oksionium. Ion ini kemudian diserang oleh nukleofil halida, menghasilkan alkil halida dan air.
* Contoh: Reaksi etanol dengan asam klorida (HCl) menghasilkan kloroetana.

```
CH3CH2OH + HCl → CH3CH2Cl + H2O
```

2. Reaksi dengan Halida Fosfor (PX3 atau PX5):

* Mekanisme: Reaksi ini melibatkan pembentukan alkil halida melalui reaksi substitusi nukleofilik dengan halida fosfor.
* Contoh: Reaksi metanol dengan fosfor triklorida (PCl3) menghasilkan klorometana.

```
3CH3OH + PCl3 → 3CH3Cl + H3PO3
```

3. Reaksi dengan Thionyl Klorida (SOCl2):

* Mekanisme: Reaksi ini melibatkan pembentukan alkil halida melalui reaksi substitusi nukleofilik dengan thionyl klorida. Reaksi ini menghasilkan sulfur dioksida (SO2) dan hidrogen klorida (HCl) sebagai produk sampingan.
* Contoh: Reaksi butanol dengan thionyl klorida (SOCl2) menghasilkan klorobutil.

```
CH3CH2CH2CH2OH + SOCl2 → CH3CH2CH2CH2Cl + SO2 + HCl
```

4. Reaksi dengan Halida Aril Sulfonil (TsCl atau MsCl):

* Mekanisme: Reaksi ini melibatkan pembentukan alkil halida melalui reaksi substitusi nukleofilik dengan halida aril sulfonil. Reaksi ini menghasilkan alkil halida dan asam sulfonat.
* Contoh: Reaksi etanol dengan tosil klorida (TsCl) menghasilkan etil tosilat, yang kemudian dapat direaksikan dengan natrium halida untuk menghasilkan etil halida.

```
CH3CH2OH + TsCl → CH3CH2OTs + HCl
CH3CH2OTs + NaBr → CH3CH2Br + NaOTs
```

Catatan:

* Reaksi dengan asam halida dan halida fosfor biasanya digunakan untuk alkohol primer dan sekunder.
* Reaksi dengan thionyl klorida dan halida aril sulfonil lebih cocok untuk alkohol sekunder dan tersier.
* Reaksi dengan halida aril sulfonil menghasilkan alkil halida yang lebih stabil dan lebih mudah dipisahkan dari produk sampingan.

Contoh:

* Reaksi etanol dengan asam bromida (HBr) menghasilkan bromoetana:

```
CH3CH2OH + HBr → CH3CH2Br + H2O
```

* Reaksi metanol dengan fosfor triklorida (PCl3) menghasilkan klorometana:

```
3CH3OH + PCl3 → 3CH3Cl + H3PO3
```

Kesimpulan:

Alkil halida dapat diperoleh dari alkohol melalui berbagai metode reaksi substitusi nukleofilik. Metode yang dipilih tergantung pada jenis alkohol dan kondisi reaksi yang diinginkan.