3. Jelaskan secara rinci cara membuat : a. Tabel by design b. Form by wizard

Penjelasan berikut ini akan mengasumsikan penggunaan sebuah program pengolah data seperti Microsoft Access atau program sejenisnya yang menyediakan fitur pembuatan tabel dan formulir. Langkah-langkah spesifik mungkin sedikit berbeda tergantung program yang digunakan, namun konsep dasarnya tetap sama.

a. Membuat Tabel "By Design" (Desain Langsung)

Metode "by design" memungkinkan Anda untuk secara manual menentukan struktur tabel, termasuk nama tabel, nama field (kolom), tipe data masing-masing field, dan properti lainnya. Ini memberikan kontrol penuh atas desain tabel Anda.

Berikut langkah-langkah umum membuat tabel by design:

1. Membuka jendela desain tabel: Pada program pengolah data Anda, cari menu atau opsi untuk membuat tabel baru. Biasanya ada pilihan "Create Table in Design View" atau yang serupa.

2. Menentukan nama tabel: Di bagian atas jendela desain, terdapat field untuk memasukkan nama tabel. Berikan nama yang deskriptif dan mencerminkan isi tabel (misalnya, "Pelanggan", "Produk", "Pesanan"). Nama tabel harus unik dalam database Anda.

3. Menambahkan field: Setiap baris dalam jendela desain mewakili sebuah field. Untuk menambahkan field baru, klik pada baris kosong di bawah.

4. Menentukan nama field: Pada kolom "Field Name", masukkan nama field yang deskriptif (misalnya, "IDPelanggan", "NamaPelanggan", "Alamat"). Nama field harus unik dalam tabel yang sama. Hindari spasi dan karakter khusus.

5. Menentukan tipe data: Pada kolom "Data Type", pilih tipe data yang sesuai untuk masing-masing field. Tipe data umum meliputi:
* Text: Untuk teks, karakter alfanumerik.
* Number: Untuk angka, bisa berupa integer, desimal, dll.
* Date/Time: Untuk tanggal dan waktu.
* Currency: Untuk nilai mata uang.
* AutoNumber: Untuk menghasilkan nomor unik secara otomatis (sering digunakan sebagai ID utama).
* Yes/No: Untuk nilai boolean (benar/salah).
* OLE Object: Untuk menyimpan objek seperti gambar atau dokumen.

6. Menentukan properti field (opsional): Anda dapat mengatur properti tambahan untuk setiap field, seperti:
* Field Size: Untuk menentukan panjang maksimum teks (untuk tipe data Text).
* Format: Untuk menentukan format tampilan data (misalnya, mata uang, tanggal).
* Input Mask: Untuk membatasi input pengguna sesuai pola tertentu.
* Caption: Untuk menampilkan label yang berbeda dari nama field.
* Required: Untuk membuat field wajib diisi.
* Indexed: Untuk membuat indeks pada field, mempercepat pencarian data. (Primary Key otomatis diindeks).

7. Menentukan kunci utama (Primary Key): Pilih satu field (atau kombinasi field) sebagai kunci utama. Kunci utama harus unik untuk setiap baris data dan digunakan untuk mengidentifikasi setiap record secara unik. Biasanya, field dengan tipe data AutoNumber cocok sebagai kunci utama. Pilih field yang diinginkan dan klik tombol "Primary Key" di toolbar.

8. Menyimpan tabel: Setelah selesai mendesain tabel, simpan tabel dengan nama yang telah Anda tentukan.


b. Membuat Formulir "By Wizard" (Panduan)

Metode "by wizard" menyediakan antarmuka yang lebih sederhana untuk membuat formulir. Wizard akan memandu Anda melalui beberapa langkah untuk membuat formulir dasar berdasarkan tabel yang sudah ada.

Berikut langkah-langkah umum membuat formulir by wizard:

1. Membuka jendela pembuatan formulir: Pada program pengolah data Anda, cari menu atau opsi untuk membuat formulir baru.

2. Memilih tabel atau query: Wizard akan meminta Anda untuk memilih tabel atau query yang akan menjadi dasar formulir. Pilih tabel yang ingin Anda gunakan.

3. Memilih field: Wizard akan menampilkan daftar field dari tabel yang dipilih. Anda dapat memilih field mana yang ingin ditampilkan dalam formulir.

4. Memilih tipe formulir: Wizard mungkin menawarkan beberapa pilihan tipe formulir, seperti formulir kolom tunggal, formulir tabular, atau formulir lainnya. Pilih tipe yang sesuai dengan kebutuhan Anda.

5. Menentukan tampilan formulir (opsional): Wizard mungkin memungkinkan Anda untuk menyesuaikan tampilan formulir, seperti menambahkan judul, mengubah warna, dan lain-lain.

6. Menyimpan formulir: Setelah selesai, simpan formulir dengan nama yang Anda inginkan.


Setelah formulir dibuat, Anda dapat memodifikasinya lebih lanjut dengan menambahkan atau menghapus kontrol, mengubah tata letak, dan menambahkan fitur lainnya. Ingatlah bahwa metode "by wizard" menghasilkan formulir dasar, dan Anda mungkin perlu melakukan penyesuaian lebih lanjut untuk memenuhi kebutuhan spesifik Anda.