Perserikatan Bangsa - Bangsa telah mengesahkan hasil Konveksi Hak Anak pada tanggal 20 November 1989. Konvensi ini bertujuan memberikan perlindungan terhadap anak dan menegakkan hak -hak anak diseluruh dunia. Tuliskan lah 4 Hak dasar anak berdasarkan hasil konvensi tersebut 37. Pahami paragrapt berikut! Panas (kalor) dan suhu adalah dua hal yang berbeda. Energi panas merupakan salah satu energi yang dapat diterima dan dilepaskan oleh suatu benda. Ketika sebatang logam dipanaskan dengan api.batang logam tersebut mendapatkan energi pahas dari api. Energi panas membuat batang logam tersebut menjadi panas. Ketika batang logam tersebut panas, suhunya meningkat. Ketika batang logam menjadi dingin, suhunya menurun. Suhu adalah besaran yang menyatakan derajat panas suatu benda. Suhu suatu benda menunjukkan tingkat energi panas benda tersebut. Satuan suhu yang digunakan di Indonesia adalah derajat Celcius (^circ C) Alat untuk mengukur suhu disebut termometer. Satuan panas dinyatakar dalam kalori dan diukur dengan kalorimeter. Tuliskan lah 2 kata kunci yang terdapat pada paragraph tersebut! 38. Tuliskan dan jelaskan 3 perpindahan panas beserta contohnya! 39. Sebutkan dan jelaskan 3 masalah sosial akibat perilaku manusia terhadap lingkungannya! 40. Tuliskan teknik pewarnaan dalam pembuatan gambar cerita beserta media yang digunakan!

Hak Dasar Anak berdasarkan Konvensi Hak Anak 1989:
1. Hak untuk Hidup, Bertumbuh, dan Berkembang: Setiap anak berhak hidup, mendapatkan perawatan yang cukup untuk pertumbuhan dan perkembangannya secara optimal, serta memiliki akses terhadap layanan kesehatan, pendidikan, dan nutrisi yang memadai.
2. Hak untuk Mendapat Perlindungan dari Kekerasan, Penelantaran, dan Eksploitasi: Anak memiliki hak untuk dilindungi dari segala bentuk kekerasan, penelantaran, dan eksploitasi, termasuk perlindungan terhadap perdagangan anak, pekerjaan anak yang berbahaya, dan pelecehan seksual.
3. Hak untuk Partisipasi: Anak memiliki hak untuk berpendapat, dihargai, dan diberikan kesempatan untuk mengekspresikan pandangan dan pendapat mereka sesuai dengan usia dan kedewasaannya, serta untuk dilibatkan dalam keputusan yang mempengaruhi kehidupan mereka.
4. Hak untuk Mendapatkan Pendidikan dan Kebutuhan Khusus: Setiap anak berhak mendapatkan pendidikan yang memadai, berkualitas, dan sesuai dengan kebutuhan dan potensinya, serta memiliki kesempatan yang sama untuk mengakses pendidikan tanpa diskriminasi.

Kata Kunci:
1. Panas
2. Suhu

Perpindahan Panas beserta Contohnya:
1. Konduksi: Perpindahan panas melalui zat atau materi yang bersentuhan langsung. Contohnya adalah ketika sebuah sendok yang diletakkan di dalam cangkir panas akan mengalami pemanasan karena konduksi panas dari cairan panas di dalam cangkir.
2. Konveksi: Perpindahan panas melalui aliran fluida (gas atau cairan). Contohnya adalah ketika udara panas di dekat permukaan bumi naik ke atas dan digantikan oleh udara yang lebih dingin, menciptakan pergerakan udara yang disebut konveksi.
3. Radiasi: Perpindahan panas melalui gelombang elektromagnetik tanpa memerlukan medium. Contohnya adalah sinar matahari yang mencapai bumi dan memanaskan permukaan tanah.

Masalah Sosial akibat Perilaku Manusia terhadap Lingkungan:
1. Pencemaran Lingkungan: Perilaku manusia seperti pembuangan limbah industri, penggunaan bahan bakar fosil, dan penggunaan pestisida secara berlebihan menyebabkan pencemaran udara, air, dan tanah, yang dapat mengancam kesehatan manusia dan keberlangsungan ekosistem.
2. Perubahan Iklim: Aktivitas manusia seperti pembakaran bahan bakar fosil dan deforestasi menyebabkan peningkatan emisi gas rumah kaca, yang menyebabkan perubahan iklim global, seperti kenaikan suhu rata-rata bumi, perubahan pola cuaca ekstrem, dan kenaikan permukaan air laut.
3. Kerusakan Ekosistem: Manusia seringkali merusak ekosistem alami melalui aktivitas seperti penebangan hutan, overfishing, dan urbanisasi yang tidak terkontrol, menyebabkan hilangnya keanekaragaman hayati, kerusakan habitat, dan kehilangan layanan ekosistem yang penting bagi kesejahteraan manusia.

Teknik Pewarnaan dalam Pembuatan Gambar Cerita beserta Media yang Digunakan:
Teknik pewarnaan dalam pembuatan gambar cerita dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai media, termasuk:
1. Cat air (watercolor): Teknik ini melibatkan penggunaan cat air untuk memberi warna pada gambar. Cat air memberikan efek transparan dan dapat dicampur untuk menciptakan berbagai nuansa warna.
2. Pensil warna (colored pencils): Teknik ini melibatkan penggunaan pensil warna untuk memberi warna pada gambar. Pensil warna memberikan kontrol yang baik atas detail dan dapat dicampur untuk menciptakan efek shading dan gradasi warna.
3. Cat minyak (oil paint): Teknik ini melibatkan penggunaan cat minyak untuk memberi warna pada gambar. Cat minyak memberikan warna yang kaya dan tebal, serta memungkinkan untuk menciptakan efek tekstur yang berbeda.