1. Permukaan air dalam endapan pasir setebal 8 m terletak pada keda- laman 3 di bawah permukaan tanah. Di atas permukaan air pasir dalam keadaan jenuh dengan air kapiler. Berat isi asli pasir=2,00gra/cm^3 Hitung tekanan efektif pada kedalaman: 1 m, 3 m dan 8 m di bawah permukaan tanah . Kemudian gambarkan diagram tekanan total, te- kanan netral dan tekanan efektif sampai kedalaman 8 m tersebut.

Berikut perhitungan tekanan efektif pada kedalaman 1 m, 3 m, dan 8 m di bawah permukaan tanah, serta diagramnya.

Data:

* Tebal lapisan pasir jenuh = 8 m
* Kedalaman permukaan air tanah = 3 m
* Berat isi asli pasir (γ) = 2,00 g/cm³ = 20 kN/m³ (konversi: 1 g/cm³ = 10 kN/m³)

Rumus:

* Tekanan total (σ): σ = γ_total * z dimana z adalah kedalaman.
* Tekanan air pori (u): u = γ_w * h dimana γ_w adalah berat isi air (≈ 9.81 kN/m³) dan h adalah kedalaman air di bawah permukaan tanah.
* Tekanan efektif (σ'): σ' = σ - u

Perhitungan:

1. Kedalaman 1 m:

* Tekanan total (σ): σ = 20 kN/m³ * 1 m = 20 kN/m²
* Tekanan air pori (u): u = 0 (karena kedalaman 1 m masih di atas permukaan air tanah)
* Tekanan efektif (σ'): σ' = 20 kN/m² - 0 kN/m² = 20 kN/m²

2. Kedalaman 3 m:

* Tekanan total (σ): σ = 20 kN/m³ * 3 m = 60 kN/m²
* Tekanan air pori (u): u = 0 (karena tepat di permukaan air tanah)
* Tekanan efektif (σ'): σ' = 60 kN/m² - 0 kN/m² = 60 kN/m²

3. Kedalaman 8 m:

* Tekanan total (σ): σ = 20 kN/m³ * 8 m = 160 kN/m²
* Tekanan air pori (u): u = 9.81 kN/m³ * (8 m - 3 m) = 9.81 kN/m³ * 5 m = 49.05 kN/m²
* Tekanan efektif (σ'): σ' = 160 kN/m² - 49.05 kN/m² = 110.95 kN/m²


Diagram:

Diagram berikut menggambarkan tekanan total, tekanan air pori, dan tekanan efektif terhadap kedalaman. Karena saya tidak bisa membuat gambar di sini, saya akan memberikan deskripsi bagaimana diagram tersebut akan terlihat:

* Sumbu X: Kedalaman (m) dari 0 hingga 8 m.
* Sumbu Y: Tekanan (kN/m²)

* Garis Tekanan Total: Garis lurus naik dari (0,0) ke (8,160). Kemiringan garis ini adalah berat isi total pasir (20 kN/m³).

* Garis Tekanan Air Pori: Garis ini dimulai dari (0,0) dan tetap 0 kN/m² hingga kedalaman 3 m. Kemudian, garis ini naik secara linear dari (3,0) ke (8,49.05). Kemiringan garis ini adalah berat isi air (9.81 kN/m³).

* Garis Tekanan Efektif: Garis ini diperoleh dengan mengurangi nilai tekanan air pori dari tekanan total pada setiap kedalaman. Dari kedalaman 0 hingga 3 m, garis ini identik dengan garis tekanan total. Setelah kedalaman 3 m, garis ini naik dengan kemiringan yang lebih landai daripada garis tekanan total, karena pengaruh tekanan air pori. Nilai pada kedalaman 8m adalah 110.95 kN/m².


Kesimpulan:

Tekanan efektif meningkat dengan kedalaman, tetapi laju peningkatannya lebih rendah di bawah permukaan air tanah karena adanya tekanan air pori yang mengurangi tekanan efektif. Diagram menunjukkan hubungan antara tekanan total, tekanan air pori, dan tekanan efektif dalam tanah jenuh. Perhatikan bahwa berat isi air yang digunakan (9.81 kN/m³) adalah nilai pendekatan. Nilai yang lebih akurat dapat digunakan jika tersedia.