5. Bagian control kualitas sedang melakukan penetapan kadar flavonoid total dalam simplisia daun jambu biji dengan metode spektrofotometri. Pereaksi apakah yang ditambahkan dalam uji tersebut? A. KOH FECl3 AlCl3 D. Gelatin E. H2SO4 6. Berikut ini manakah yang merupakan keuntungar dari tanaman liar sebagai sumber bahan baku pada pembuatan simplisia? A. Kejelasan jenis tumbuhan B. Lingkungar tempat tumbuh C. Kejelasar umur tumbuhan D. Kejelasan bagian tumbuhan yang digunakan

Question

Pertanyaan

5. Bagian control kualitas sedang melakukan penetapan kadar flavonoid total dalam simplisia daun jambu biji dengan metode spektrofotometri. Pereaksi apakah yang ditambahkan dalam uji tersebut? A. KOH FECl3 AlCl3 D. Gelatin E. H2SO4 6. Berikut ini manakah yang merupakan keuntungar dari tanaman liar sebagai sumber bahan baku pada pembuatan simplisia? A. Kejelasan jenis tumbuhan B. Lingkungar tempat tumbuh C. Kejelasar umur tumbuhan D. Kejelasan bagian tumbuhan yang digunakan

Tampilkan lebih banyak

Answer 1

5. Jawaban yang tepat adalah C. AlCl₃. Metode spektrofotometri untuk penentuan kadar flavonoid total pada simplisia daun jambu biji seringkali menggunakan reagen AlCl₃. AlCl₃ bereaksi dengan flavonoid membentuk kompleks berwarna yang kemudian diukur absorbannya pada panjang gelombang tertentu menggunakan spektrofotometer. Absorbansi ini kemudian dihubungkan dengan kadar flavonoid total melalui kurva kalibrasi. Reagen lain seperti KOH, FeCl₃, dan H₂SO₄ dapat digunakan dalam metode penentuan flavonoid yang berbeda, tetapi AlCl₃ merupakan reagen yang umum digunakan dalam metode spektrofotometri. Gelatin tidak relevan dalam konteks ini.

6. Tidak ada jawaban yang tepat di antara pilihan yang diberikan. Keuntungan menggunakan tanaman liar sebagai sumber bahan baku simplisia *tidak* terletak pada kejelasan jenis tumbuhan, umur tumbuhan, atau bagian tumbuhan yang digunakan. Justru, ketidakjelasan ini merupakan *kelemahan* penggunaan tanaman liar. Keuntungannya mungkin terletak pada:

* Ketersediaan yang luas (tergantung jenis tumbuhan): Tanaman liar dapat tumbuh secara alami dan melimpah di beberapa daerah, sehingga lebih mudah didapatkan daripada tanaman budidaya.
* Potensi keanekaragaman hayati: Tanaman liar dapat memiliki variasi genetik yang lebih tinggi, yang berpotensi menghasilkan senyawa bioaktif dengan aktivitas farmakologis yang lebih beragam.
* Biaya produksi yang lebih rendah (tergantung jenis tumbuhan): Tidak memerlukan biaya budidaya, perawatan, dan panen yang intensif seperti tanaman budidaya.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan tanaman liar sebagai sumber bahan baku simplisia juga memiliki banyak tantangan, termasuk identifikasi spesies yang akurat, konsistensi kualitas bahan baku, dan keberlanjutan pemanenan.

Pertanyaan

Jawaban

Pertanyaan Panas lebih