1. Jelaskan secara rinci tiga dampak utama perubahan iklim terhadap kehidupan manusia dan ekosistem Berikan contoh-contoh konkret yang terjadi di Indonesia!

Tiga Dampak Utama Perubahan Iklim di Indonesia:

Perubahan iklim merupakan ancaman serius bagi kehidupan manusia dan ekosistem di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Berikut tiga dampak utama yang terjadi di Indonesia:

1. Meningkatnya Frekuensi dan Intensitas Bencana Alam:

* Banjir: Meningkatnya curah hujan dan naiknya permukaan air laut menyebabkan banjir di berbagai wilayah, seperti Jakarta, Semarang, dan Kalimantan Selatan. Banjir menyebabkan kerusakan infrastruktur, kerugian ekonomi, dan mengancam kesehatan masyarakat.
* Kekeringan: Perubahan pola curah hujan menyebabkan kekeringan di beberapa daerah, seperti Jawa Timur dan Nusa Tenggara Timur. Kekeringan mengakibatkan gagal panen, kekurangan air bersih, dan meningkatkan risiko kebakaran hutan.
* Tanah Longsor: Hujan deras dan erosi tanah yang disebabkan oleh deforestasi meningkatkan risiko tanah longsor, seperti yang terjadi di daerah lereng gunung di Jawa Barat dan Sumatera Barat. Tanah longsor menyebabkan kerusakan infrastruktur, korban jiwa, dan kerusakan lingkungan.

2. Kerusakan Ekosistem dan Keanekaragaman Hayati:

* Terumbu Karang: Peningkatan suhu air laut dan pengasaman laut menyebabkan pemutihan dan kematian terumbu karang di berbagai wilayah, seperti Raja Ampat dan Kepulauan Seribu. Kerusakan terumbu karang mengancam mata pencaharian nelayan dan ekosistem laut.
* Hutan Mangrove: Naiknya permukaan air laut dan abrasi pantai menyebabkan kerusakan hutan mangrove di berbagai wilayah, seperti di pesisir Sumatera dan Kalimantan. Kerusakan hutan mangrove mengancam habitat berbagai spesies dan mengurangi kemampuan pantai dalam menahan gelombang.
* Keanekaragaman Hayati: Perubahan iklim mengancam keanekaragaman hayati di Indonesia, seperti hilangnya habitat bagi spesies endemik dan migrasi hewan. Contohnya, populasi burung cendrawasih di Papua terancam akibat perubahan iklim.

3. Ancaman terhadap Kesehatan dan Kesejahteraan Manusia:

* Penyakit: Perubahan iklim meningkatkan risiko penyakit yang ditularkan melalui vektor, seperti demam berdarah dan malaria. Peningkatan suhu dan kelembaban menciptakan kondisi ideal bagi nyamuk untuk berkembang biak.
* Keamanan Pangan: Perubahan iklim mengancam ketahanan pangan dengan menyebabkan gagal panen dan penurunan produktivitas pertanian. Hal ini dapat menyebabkan kekurangan pangan dan meningkatkan kerentanan terhadap kelaparan.
* Migrasi: Meningkatnya bencana alam dan perubahan iklim dapat menyebabkan migrasi penduduk dari daerah yang terdampak ke daerah yang lebih aman. Migrasi ini dapat menimbulkan konflik sosial dan ekonomi.

Contoh Konkret di Indonesia:

* Banjir Jakarta: Banjir besar yang melanda Jakarta pada tahun 2020 dan 2021 disebabkan oleh curah hujan tinggi dan naiknya permukaan air laut.
* Kekeringan di Jawa Timur: Kekeringan yang melanda Jawa Timur pada tahun 2019 menyebabkan gagal panen dan kekurangan air bersih.
* Pemutihan Terumbu Karang di Raja Ampat: Peningkatan suhu air laut menyebabkan pemutihan terumbu karang di Raja Ampat pada tahun 2016.
* Kebakaran Hutan di Kalimantan: Kebakaran hutan di Kalimantan pada tahun 2019 disebabkan oleh kekeringan dan pembukaan lahan.

Kesimpulan:

Perubahan iklim merupakan ancaman serius bagi kehidupan manusia dan ekosistem di Indonesia. Dampaknya yang luas dan kompleks memerlukan upaya bersama untuk mitigasi dan adaptasi.