AI Jawab Pertanyaan_Asisten Tugas Terbaik AI Online | Question AI
Beranda / Bahasa Spanyol / UNICEF Indonesia named a multi-award winning actor who is also an environmental activist; Nicholas S

Pertanyaan

UNICEF Indonesia named a multi-award winning actor who is also an environmental activist; Nicholas Saputra as their second National Ambassador on November 11 2019.
zoom-out-in

UNICEF Indonesia named a multi-award winning actor who is also an environmental activist; Nicholas Saputra as their second National Ambassador on November 11 2019. Nico - his nickname - is a leading actor, producer, director and model. He has been involved in the entertainment industry since 2002 and his career as an actor is not only recognized in Indonesia but also abroad. His interest in nature, environmental conservation and cultural diversity in Indonesia led him to produce SEMES7A, a documentary film about seven people from various regions in Indonesia and their efforts to fight the climate crisis by applying local wisdom, their respective religious and cultural perspectives. To make the earth a friendly place with suitable conditions for children's growth and development, Nico believes that environmental conservation is the key, because we only have one earth to pass on to future generations. Nicholas Saputra applies his hobby of farming by planting herbs such as rosemary, dill, tarragon and basil in his home garden. "In my other place there is quite a lot more variety, there are long beans, cucumbers, lots of them," added Nicolas Saputra. Farming makes Nicholas feel a sense of satisfaction. "Wow, I'm more satisfied because I can see the process from flower to small fruit, to large fruit until it is harvested and then cooked by myself," said Nicholas Saputra. He also felt like he was part of a plant that could be harvested. "There is an extraordinary satisfaction that reminds us that we are part of all this and oh the process is like this. It brings extraordinary awareness in seeing how nature works," said Nicholas Saputra. This German actor also produced a documentary about community figures who protect natural wealth in Indonesia. What plants does Nicholas plant in his garden? What is the name of the film produced by Nicholas Saputra? and tell about what? What brought Nicholas Saputra to produce the film SEMES7A? What is the reason for Nicholas Saputra to make a film entitled SEMES7A? What satisfaction does Nicholas Saputra feel when he is cultivating crops in his home garden?

Tampilkan lebih banyak
200
Jawaban
4.8 (137 suara)
avatar
Surya Maulana elit · Tutor selama 8 tahun

Jawaban


1. Nicholas menanam herba seperti rosemary, adas, tarragon, dan basil di kebun rumahnya.
2. Nama film yang diproduksi oleh Nicholas Saputra adalah SEMES7A. Film ini bercerita tentang tujuh orang dari berbagai daerah di Indonesia dan upaya mereka untuk melawan krisis iklim dengan menerapkan kearifan lokal, perspektif agama dan budaya mereka masing-masing.
3. Minat Nicholas pada alam, konservasi lingkungan, dan keragaman budaya di Indonesia mengantaranya untuk memproduksi film SEMES7A.
4. Nicholas membuat film berjudul SEMES7A karena ia percaya bahwa konservasi lingkungan adalah kunci untuk melestarikan Bumi bagi generasi masa depan, khususnya dalam menciptakan kondisi yang ramah dan cocok untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak.
5. Bercocok tanam membuat Nicholas merasa puas karena ia bisa melihat proses pertumbuhan tanaman dari awal hingga siap dipanen dan dimasak oleh dirinya sendiri. Ia merasa menjadi bagian dari tanaman yang bisa dipetik hasilnya dan menyadari betapa luar biasanya proses alam ini.

Penjelasan

Pertanyaan ini meminta kita untuk merujuk kembali ke teks dan menjawab pertanyaan yang berhubungan dengan Nicholas Saputra, seorang aktor, produser, dan aktivis lingkungan asal Indonesia. Pertanyaan-pertanyaan tersebut melibatkan apa yang ditanam Nicholas di kebunnya, film apa yang diproduksi olehnya dan apa alasan di balik produksi film tersebut, serta kepuasan apa yang dirasakan Nicholas saat bercocok tanam di kebun rumahnya.


Apakah jawabannya membantu Anda?Silakan beri nilai! Terima kasih

Pertanyaan Panas lebih lebih

Frau Aghoestine ...... (lehren)English A. lehre B. lehrt C. lehrst D. lehren E. lehrte

Ing ngisor iki sing klebu tuladhane teks eksposisi yaiku.... a. Ielayu d. cerkak b. crita rakyat e. pariwara c. resep masakan Teks eksposisi iku duwen

Argumentasi pada teks eksposisi tersebut tidak terdapat pada .... a. kalimat kedua c. kalimat keenam b. kalimat keempat d. kalimat kedelapan Penegasan

Untuk sampai ke puncak bukit, ia harus melalui jalan mendaki. Awalan me- pada kata mendaki sama artinya dengan awalan me- pada kata .... a. mencangkul

Mirnayanti 21 00:21:20 Ukuran Soal A A A Uger-uger sané kaangén nyurat ring sajeroning aksara Bali kawastanin... (A) Pasang aksara Bali (B) Pasang ten

Tuliskan dua lafal yang terdapat pada QS. an-Nisā' (4): 59 yang mengandung hukum bacaan al-qamariyah dan cara membacanya! Jawab:

Putrane Werkudara sing asamane Gathotkaca yakuwe satriya mapan neng .... A. Pringgodani C. Astina B. Madukara D. Jodhipati Tandhange Gathotkaca cukat

وَاَنْزَ لُنَاً hukum bacaan pada kata yang digaris bawahi adalah .... A. izhar D. idgam bigunnah B. ikhfa E. idgam bilagunnah C. iqlab

d. Safinat ab-Najah c. Fathul quaib 8. Kiai Muhammad Sholeh bin Umar al-Samarani terkenal dengan nama Kiai Sholeh Darat, kata -Darar" pada namanya ada

Manakah huruf berikut yang disebut KO adalah... き < if 독 か

II. Isilah soal berikut dengan jawaban yang tepat! 11. Kata tanya yang digunakan untuk menanyakan waktu adalah .... 12. Cermati kalimat rumpang beriku

Bacalah teks berikut untuk menjawab soal nomor 6-10! Samudra Arktik terletak di belahan Bumi bagian utara. Di antara kelima samudra, Arktik menjadi sa

Kemustahilan dalam cerita hikayat tersebut adalah . . . A. Belajar mengaji sampai tujuh tahun lamanya. B. Mendapat upah seekor burung selepas belajar

Tatilaa! Berikut ini adalah manfaat takwa kepada Allah adalah a. selalu berada di jalan yang benar b. hatinya selalu mérasa gelisah c. Mendapat dosa d

Kawaosa wicantenan menika kanthi saksama! Guru 1: "Eh Bu, kok sajak ana sing dioyak, arep tindak endi?" Guru 2: "Oh, iya Bu, iki arep nyang ruang guru