Pertanyaan
1 Seorang pemain sepak bola sedang berada dalam situasi one-on-one dengan penjaga gawang Pemain tersebut ingin menembak ke gawang menggunakan teknik tendangan chip (tendangan pelan dengan bola melayang) untuk mengelabui penjaga gawang yang sudah maju Analisis keterampilan gerak yang digunakan dalam tendangan chip dan faktor apa yang mempengaruhi keberhasilan tendangan tersebut..? 2. Secrang pemain sepak bola sering kali kesulitan dalam mengontrol bola saat menerima umpan, terutama bola yang datang dengan kecepatan tinggi. berikan langkah-langkah perbaikan untuk menghindar kesalahan tersebut.? 3 Dalam teknik kontrol bola banyak pemain yang kesulitan menerima bola dengan baik terutama bola yang datang cepat. Sebulkan kesalahan -kesalahan yang sering dilakukan saat menerima bola.? 4. Dalam permainan bola vol teknik block adalah salah satu keterampilan penting dalam bertahan. Analisis kesalahan-kesalahan yang sering dilakukan saat melakukan block? 5. Dalam permainan bola vol seting adalah keterampilan yang penting untuk mengatur serangan tim Namun banyak pemain yang kesulitan dalam mengarahkan bola dengan presisi ke posisi yang tepat untuk serangan bagaimana Anda dapat memperbaikinya melalui latihan yang efektif..? 6. Analisislah peran keterampilan defensive positioning dalam permainan bola basket. Bagaimana keterampilan ini dapat mempeng aruhi kemampuan tim untuk menghalangi lawan dan menciptakan peluang serangan balik? Berikan contoh konkret dari situasi permainan? 7. alam pertandingan bulu tangkis, seorang pemain melakukan servis dengan teknik yang sangat kuat dan akurat, dikuti dengan pergerakan cepat ke depan untuk melakukan net kill. Berdasarkan analisis Anda keterampilan gerak apa saja yang terlibat dalam situasi ini? Jelaskan bagaimana masing -masing keterampilan mendukung strategi permainan pemain.? 8. Pukulan smash dalam bulu tangkis dikenal sebagai pukulan yang kuat dan cepat. Namun pukulan ini membutuhkan waktu dan teknik yang tepat. Jelaskan bagaimana pukulan smash dilakukan, kapan waktu yang tepat untuk menggunakannya, dan bagaimana pukulan ini dapat mempengaruhi jalannya permainan..? 9. Dalam permainan tenis meja, seorang pemain melakukan servis dengan teknik yang akurat dan mengubah arah bola secara tiba -tiba. Setelah itu, pemain melanjutkan dengan melakukan drive keras untuk menyerang lawan. Berdasarkan analisis Anda keterampilan gerak apa saja yang terlibat dalam situasi ini.? 10. Seorang pemain softball sedang berlari menuju base dan melakukan teknik sliding untuk menghindar tag dan pemain bertahan. Jelaskan keterampilan gerak sliding dan bagaimana teknik ini membantu pemain dalam menghindari keluar (out) saat berlari menuju base.?
155
Jawaban
4.3 (240 suara)
Qays profesional · Tutor selama 6 tahun
Jawaban
Berikut analisis dan jawaban untuk pertanyaan-pertanyaan Anda mengenai keterampilan gerak dalam berbagai cabang olahraga:
1. Tendangan Chip dalam Sepak Bola
Analisis Keterampilan Gerak: Tendangan chip melibatkan koordinasi antara kaki, mata, dan tubuh. Keterampilan gerak yang terlibat meliputi:
* Kontak Bola yang Lembut: Membutuhkan kontrol kekuatan dan presisi untuk menendang bola dengan lembut, bukannya dengan kekuatan penuh. Ini melibatkan penggunaan bagian dalam kaki atau punggung kaki, tergantung pada arah dan ketinggian yang diinginkan.
* Timing yang Tepat: Menentukan waktu kontak bola yang tepat sangat penting untuk menghasilkan ketinggian dan jarak yang diinginkan.
* Posisi Tubuh yang Benar: Postur tubuh yang stabil dan seimbang sangat penting untuk akurasi dan kontrol. Berat badan harus terdistribusi dengan baik.
* Penggunaan Pergelangan Kaki: Pergelangan kaki berperan penting dalam mengontrol arah dan putaran bola.
* Penglihatan yang Baik: Pemain harus mampu melihat posisi penjaga gawang dan ruang kosong di gawang.
Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan:
* Kecepatan dan Arah Angin: Angin dapat mempengaruhi lintasan bola.
* Kondisi Lapangan: Permukaan lapangan yang tidak rata dapat mempengaruhi kontak bola.
* Kemampuan Penjaga Gawang: Refleks dan kemampuan penjaga gawang dalam membaca permainan.
* Akurasi dan Kekuatan Tendangan: Meskipun chip adalah tendangan lembut, akurasi dan kekuatan yang terkontrol tetap penting.
2. Perbaikan Kontrol Bola Saat Menerima Umpan Cepat:
Langkah-langkah perbaikan:
1. Posisi Tubuh: Siapkan posisi tubuh yang stabil dan seimbang dengan lutut sedikit ditekuk. Badan sedikit condong ke arah datangnya bola.
2. Kontak Bola yang Lembut: Jangan mencoba menghentikan bola secara langsung. Gunakan bagian dalam kaki, paha, atau dada untuk meredam bola.
3. Ikuti Bola: Gerakkan kaki dan tubuh untuk mengikuti arah bola setelah kontak pertama.
4. Latihan: Latihan rutin dengan berbagai kecepatan dan jenis umpan sangat penting. Mulailah dengan bola yang lambat dan secara bertahap tingkatkan kecepatannya.
5. Penggunaan Bagian Tubuh yang Tepat: Pilih bagian tubuh yang sesuai dengan kecepatan dan arah bola.
3. Kesalahan Saat Menerima Bola Cepat:
* Kaki Terlalu Kaku: Kaki yang kaku akan membuat sulit untuk menyerap kekuatan bola.
* Kontak Bola yang Keras: Menghentikan bola secara langsung dengan kekuatan penuh akan membuat bola terpental.
* Posisi Tubuh yang Buruk: Posisi tubuh yang tidak seimbang akan membuat sulit untuk mengontrol bola.
* Tidak Mengikuti Bola: Setelah kontak pertama, pemain harus mengikuti bola untuk menjaga kontrol.
4. Kesalahan Saat Melakukan Block dalam Bola Voli:
* Posisi Tubuh yang Salah: Tidak siap dengan posisi yang tepat (lutut ditekuk, badan sedikit condong ke depan).
* Timing yang Buruk: Terlalu cepat atau terlalu lambat dalam melakukan block.
* Kontak Bola yang Buruk: Kontak yang tidak tepat (misalnya, hanya dengan ujung jari) akan membuat block tidak efektif.
* Koordinasi Tangan yang Buruk: Kedua tangan tidak bekerja sama dengan baik.
* Kurang Antisipasi: Tidak mampu memprediksi arah dan kecepatan bola.
5. Perbaikan Setting dalam Bola Voli:
Latihan efektif untuk meningkatkan akurasi setting:
1. Latihan Setting ke Target: Setting bola ke target yang berbeda (misalnya, kerucut) pada jarak yang bervariasi.
2. Latihan Setting dengan Partner: Berlatih setting dengan partner untuk meningkatkan koordinasi dan timing.
3. Latihan Setting dengan Variasi Bola: Berlatih setting dengan bola yang datang dengan kecepatan dan arah yang berbeda.
4. Fokus pada Kontak Bola: Berlatih untuk membuat kontak bola yang tepat dan terkontrol.
5. Analisis Video: Merekam latihan dan menganalisis teknik setting untuk mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
6. Defensive Positioning dalam Bola Basket:
Defensive positioning sangat penting untuk menghalangi lawan dan menciptakan peluang serangan balik. Keterampilan ini meliputi:
* Posisi Tubuh yang Benar: Menjaga jarak yang tepat dari lawan, lutut ditekuk, dan badan sedikit condong ke depan.
* Antisipasi: Memprediksi pergerakan lawan dan menyesuaikan posisi tubuh.
* Footwork: Bergerak dengan cepat dan efisien untuk menjaga posisi yang optimal.
* Komunikasi: Berkomunikasi dengan rekan satu tim untuk koordinasi pertahanan.
Contoh: Jika lawan mencoba melakukan dribble ke arah keranjang, pemain bertahan harus menjaga jarak yang tepat, mengantisipasi arah dribble, dan menggunakan footwork untuk tetap berada di posisi yang menguntungkan. Jika lawan melakukan kesalahan, pemain bertahan dapat menciptakan peluang serangan balik.
7. Servis Kuat dan Akurat, Dilanjutkan Net Kill dalam Bulu Tangkis:
Keterampilan gerak yang terlibat:
* Servis: Kekuatan lengan, koordinasi tangan dan kaki, akurasi.
* Pergerakan Cepat: Kelincahan, kecepatan, dan keseimbangan.
* Net Kill: Koordinasi tangan dan mata, kekuatan lengan, dan timing yang tepat.
Masing-masing keterampilan mendukung strategi permainan dengan menciptakan poin cepat dan menekan lawan. Servis yang kuat dan akurat membuat lawan kesulitan menerima, sementara pergerakan cepat dan net kill memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mencetak poin.
8. Pukulan Smash dalam Bulu Tangkis:
Smash dilakukan dengan ayunan lengan yang kuat dan cepat dari atas kepala, memukul kok dengan bagian depan raket. Waktu yang tepat untuk menggunakan smash adalah ketika kok berada di posisi tinggi dan mudah dijangkau. Smash dapat mempengaruhi jalannya permainan dengan mencetak poin langsung atau memaksa lawan melakukan kesalahan.
9. Servis Akurat dan Drive Keras dalam Tenis Meja:
Keterampilan gerak yang terlibat:
* Servis: Akurasi, kontrol putaran, dan penyamaran.
* Drive Keras: Kekuatan lengan, koordinasi tangan dan mata, dan timing yang tepat.
Strategi ini bertujuan untuk mengejutkan lawan dengan servis yang akurat dan kemudian langsung menyerang dengan drive keras.
10. Sliding dalam Softball:
Sliding adalah teknik yang digunakan untuk menghindari tag dari pemain bertahan saat berlari menuju base. Keterampilan gerak yang terlibat meliputi:
* Timing yang Tepat: Mulai sliding pada waktu yang tepat untuk menghindari tag.
* Posisi Tubuh yang Benar: Menjaga keseimbangan dan melindungi tubuh dari cedera.
* Teknik Sliding: Meluncur dengan aman dan efektif untuk menghindari tag.
Teknik ini membantu pemain menghindari keluar (out) dengan mengurangi jarak antara pemain dan base, dan membuat lebih sulit bagi pemain bertahan untuk melakukan tag.
Semoga jawaban ini membantu! Ingatlah bahwa latihan dan praktik yang konsisten sangat penting untuk menguasai keterampilan gerak dalam olahraga.
1. Tendangan Chip dalam Sepak Bola
Analisis Keterampilan Gerak: Tendangan chip melibatkan koordinasi antara kaki, mata, dan tubuh. Keterampilan gerak yang terlibat meliputi:
* Kontak Bola yang Lembut: Membutuhkan kontrol kekuatan dan presisi untuk menendang bola dengan lembut, bukannya dengan kekuatan penuh. Ini melibatkan penggunaan bagian dalam kaki atau punggung kaki, tergantung pada arah dan ketinggian yang diinginkan.
* Timing yang Tepat: Menentukan waktu kontak bola yang tepat sangat penting untuk menghasilkan ketinggian dan jarak yang diinginkan.
* Posisi Tubuh yang Benar: Postur tubuh yang stabil dan seimbang sangat penting untuk akurasi dan kontrol. Berat badan harus terdistribusi dengan baik.
* Penggunaan Pergelangan Kaki: Pergelangan kaki berperan penting dalam mengontrol arah dan putaran bola.
* Penglihatan yang Baik: Pemain harus mampu melihat posisi penjaga gawang dan ruang kosong di gawang.
Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan:
* Kecepatan dan Arah Angin: Angin dapat mempengaruhi lintasan bola.
* Kondisi Lapangan: Permukaan lapangan yang tidak rata dapat mempengaruhi kontak bola.
* Kemampuan Penjaga Gawang: Refleks dan kemampuan penjaga gawang dalam membaca permainan.
* Akurasi dan Kekuatan Tendangan: Meskipun chip adalah tendangan lembut, akurasi dan kekuatan yang terkontrol tetap penting.
2. Perbaikan Kontrol Bola Saat Menerima Umpan Cepat:
Langkah-langkah perbaikan:
1. Posisi Tubuh: Siapkan posisi tubuh yang stabil dan seimbang dengan lutut sedikit ditekuk. Badan sedikit condong ke arah datangnya bola.
2. Kontak Bola yang Lembut: Jangan mencoba menghentikan bola secara langsung. Gunakan bagian dalam kaki, paha, atau dada untuk meredam bola.
3. Ikuti Bola: Gerakkan kaki dan tubuh untuk mengikuti arah bola setelah kontak pertama.
4. Latihan: Latihan rutin dengan berbagai kecepatan dan jenis umpan sangat penting. Mulailah dengan bola yang lambat dan secara bertahap tingkatkan kecepatannya.
5. Penggunaan Bagian Tubuh yang Tepat: Pilih bagian tubuh yang sesuai dengan kecepatan dan arah bola.
3. Kesalahan Saat Menerima Bola Cepat:
* Kaki Terlalu Kaku: Kaki yang kaku akan membuat sulit untuk menyerap kekuatan bola.
* Kontak Bola yang Keras: Menghentikan bola secara langsung dengan kekuatan penuh akan membuat bola terpental.
* Posisi Tubuh yang Buruk: Posisi tubuh yang tidak seimbang akan membuat sulit untuk mengontrol bola.
* Tidak Mengikuti Bola: Setelah kontak pertama, pemain harus mengikuti bola untuk menjaga kontrol.
4. Kesalahan Saat Melakukan Block dalam Bola Voli:
* Posisi Tubuh yang Salah: Tidak siap dengan posisi yang tepat (lutut ditekuk, badan sedikit condong ke depan).
* Timing yang Buruk: Terlalu cepat atau terlalu lambat dalam melakukan block.
* Kontak Bola yang Buruk: Kontak yang tidak tepat (misalnya, hanya dengan ujung jari) akan membuat block tidak efektif.
* Koordinasi Tangan yang Buruk: Kedua tangan tidak bekerja sama dengan baik.
* Kurang Antisipasi: Tidak mampu memprediksi arah dan kecepatan bola.
5. Perbaikan Setting dalam Bola Voli:
Latihan efektif untuk meningkatkan akurasi setting:
1. Latihan Setting ke Target: Setting bola ke target yang berbeda (misalnya, kerucut) pada jarak yang bervariasi.
2. Latihan Setting dengan Partner: Berlatih setting dengan partner untuk meningkatkan koordinasi dan timing.
3. Latihan Setting dengan Variasi Bola: Berlatih setting dengan bola yang datang dengan kecepatan dan arah yang berbeda.
4. Fokus pada Kontak Bola: Berlatih untuk membuat kontak bola yang tepat dan terkontrol.
5. Analisis Video: Merekam latihan dan menganalisis teknik setting untuk mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki.
6. Defensive Positioning dalam Bola Basket:
Defensive positioning sangat penting untuk menghalangi lawan dan menciptakan peluang serangan balik. Keterampilan ini meliputi:
* Posisi Tubuh yang Benar: Menjaga jarak yang tepat dari lawan, lutut ditekuk, dan badan sedikit condong ke depan.
* Antisipasi: Memprediksi pergerakan lawan dan menyesuaikan posisi tubuh.
* Footwork: Bergerak dengan cepat dan efisien untuk menjaga posisi yang optimal.
* Komunikasi: Berkomunikasi dengan rekan satu tim untuk koordinasi pertahanan.
Contoh: Jika lawan mencoba melakukan dribble ke arah keranjang, pemain bertahan harus menjaga jarak yang tepat, mengantisipasi arah dribble, dan menggunakan footwork untuk tetap berada di posisi yang menguntungkan. Jika lawan melakukan kesalahan, pemain bertahan dapat menciptakan peluang serangan balik.
7. Servis Kuat dan Akurat, Dilanjutkan Net Kill dalam Bulu Tangkis:
Keterampilan gerak yang terlibat:
* Servis: Kekuatan lengan, koordinasi tangan dan kaki, akurasi.
* Pergerakan Cepat: Kelincahan, kecepatan, dan keseimbangan.
* Net Kill: Koordinasi tangan dan mata, kekuatan lengan, dan timing yang tepat.
Masing-masing keterampilan mendukung strategi permainan dengan menciptakan poin cepat dan menekan lawan. Servis yang kuat dan akurat membuat lawan kesulitan menerima, sementara pergerakan cepat dan net kill memanfaatkan kesempatan tersebut untuk mencetak poin.
8. Pukulan Smash dalam Bulu Tangkis:
Smash dilakukan dengan ayunan lengan yang kuat dan cepat dari atas kepala, memukul kok dengan bagian depan raket. Waktu yang tepat untuk menggunakan smash adalah ketika kok berada di posisi tinggi dan mudah dijangkau. Smash dapat mempengaruhi jalannya permainan dengan mencetak poin langsung atau memaksa lawan melakukan kesalahan.
9. Servis Akurat dan Drive Keras dalam Tenis Meja:
Keterampilan gerak yang terlibat:
* Servis: Akurasi, kontrol putaran, dan penyamaran.
* Drive Keras: Kekuatan lengan, koordinasi tangan dan mata, dan timing yang tepat.
Strategi ini bertujuan untuk mengejutkan lawan dengan servis yang akurat dan kemudian langsung menyerang dengan drive keras.
10. Sliding dalam Softball:
Sliding adalah teknik yang digunakan untuk menghindari tag dari pemain bertahan saat berlari menuju base. Keterampilan gerak yang terlibat meliputi:
* Timing yang Tepat: Mulai sliding pada waktu yang tepat untuk menghindari tag.
* Posisi Tubuh yang Benar: Menjaga keseimbangan dan melindungi tubuh dari cedera.
* Teknik Sliding: Meluncur dengan aman dan efektif untuk menghindari tag.
Teknik ini membantu pemain menghindari keluar (out) dengan mengurangi jarak antara pemain dan base, dan membuat lebih sulit bagi pemain bertahan untuk melakukan tag.
Semoga jawaban ini membantu! Ingatlah bahwa latihan dan praktik yang konsisten sangat penting untuk menguasai keterampilan gerak dalam olahraga.
Apakah jawabannya membantu Anda?Silakan beri nilai! Terima kasih
Pertanyaan Panas
lebih
Berikut ini ciri tari tradisional dari daerah dayak adalah .... Iringan ritmis sederhana Iringan musik gamelan yang lengkap Gerakan cenderung lambat,
Apa bila sebuah lagu yang hanya dinyanyikan satu suara saja dinamakan.. a. Solo b. Unisono c. Trio d. Duet e. Kuartet
Lagu yang hanya dibawakan oleh satu orang atau perorangan disebut... a. Duet b. Trio c. Kuartet d. Solo e. Serempak
Pergelaran teater meliputi kegiatan berikut, kecuali .... Perencanaan Latihan Pasca pergelaran Pergelaran Persiapan
Perhatikan gambar berikut! Pemain yang menangkap bola dengan teknik ini pada umumnya ditangkap dengan kedua tangan dimana salah satunya sudah menggun
Memindahkan objek atau benda yang ada disekitar kita dengan tepat seperti keadaan benda yang sebenarnya menurut arah pandang dan cahaya yang ada, dari
Dari ragam hias yang sangat bagus untuk dibuatlah suatu motif dengan berbagai hiasan, ada berbagai motif yang digunakan sebagai hiasannya. Motif denga
Prinsip menggambar model dalam menggambar diperlukan pengetahuan agar gambar yang dihasilkan semakin indah. Prinsip menggambar model tersebut dapat di
Jenis warna yang tidak bisa dicampur dengan warna-warna yang lainnya disebut dengan.... a. Warna Skunder b. Warna Primer c. Warna Analogus d. Warna Te
"Kesenian Calung" Calung merupakan alat musik yang terbuat dari bambu. Alat musik ini adalah musik tradisional yang awalnya berkembang dari masyaraka
Kebebasan mendorong pula kreativitas para seniman tari, setelahnya melihat/merasakan ada perubahan zaman dalam kehidupan masyarakatnya dan menjadikan
Jenis lampu pertunjukan memiliki karakteristik yang berbeda dan digunakan sesuai dengan kebutuhan desain pencahayaan dan konsep artistik dalam pertunj
Seni lukis adalah bentuk seni visual yang melibatkan penggunaan media seperti cat, pensil, pensil warna, tinta, dan berbagai teknik untuk menciptakan
Bermain ensambel tentunya mempunyai kesulitan tersendiri dibandingkan dengan bermain perorangan. Bermain ensambel tidak cukup hanya memikirkan teknik
Iringan tari merujuk pada musik, suara, atau elemen audio lainnya yang mendampingi pertunjukan tari. Konsep iringan tari sangat penting karena musik d