13. Contoh pemeriksaan fislk dengan Infeksi : A. Memeriksa perubahan warna B. Meraba nadi C. Memeriksa bunyi janlung D. Semua benar 14. Contoh pemeriksaan fisik dengan auskultasi : A. Memeriksa tekanan darah B. Memeriksa bunyi nafas C. Memeriksa bising usus D. Semua benar 15. Tujuan imobilisasi dapat dllakukan dengan : A. Untuk mengurangi gerakan B. Untuk mengurangi rasa riyeri C. Adan B benar D. Bukan Adan B 16. Komplikasi yang mungkin terjadi pada patah tulang belakang: A. Kelumpuhan B. Mati rasa C. Bukan A dan B D. Kelumpuhan dan mati rasa 17. Imobillsasi pada patah tulang adalah : A. Strapping B. Papan lebar C. Pembalut D. Semua benar 18. Cara racun masuk kedalam tubuh, kecuali: A. Pencernaan B. Pernapasan C. Pendengaran D. Kulit 19. Obat-obat pelunak racun antara lain: A. Susu B. Naril C. Pulih lelur D. Semua benar

Berikut adalah jawaban dan penjelasan untuk pertanyaan-pertanyaan yang Anda berikan:

13. Contoh pemeriksaan fisik dengan Infeksi:

D. Semua benar

* Memeriksa perubahan warna: Infeksi dapat menyebabkan kemerahan, kehitaman, atau perubahan warna kulit lainnya.
* Meraba nadi: Detak jantung yang cepat atau lambat dapat menjadi tanda infeksi.
* Memeriksa bunyi jantung: Bunyi jantung yang tidak normal dapat mengindikasikan infeksi pada jantung.

14. Contoh pemeriksaan fisik dengan auskultasi:

D. Semua benar

* Memeriksa tekanan darah: Auskultasi digunakan untuk mendengarkan bunyi jantung, yang dapat membantu menentukan tekanan darah.
* Memeriksa bunyi nafas: Auskultasi digunakan untuk mendengarkan bunyi nafas, yang dapat membantu mendeteksi masalah pernapasan seperti pneumonia.
* Memeriksa bising usus: Auskultasi digunakan untuk mendengarkan bunyi usus, yang dapat membantu mendeteksi masalah pencernaan.

15. Tujuan imobilisasi dapat dilakukan dengan:

C. Adan B benar

* Untuk mengurangi gerakan: Imobilisasi membantu mencegah pergerakan yang dapat memperburuk cedera atau infeksi.
* Untuk mengurangi rasa nyeri: Imobilisasi membantu mengurangi rasa nyeri dengan mengurangi gerakan dan tekanan pada area yang cedera.

16. Komplikasi yang mungkin terjadi pada patah tulang belakang:

D. Kelumpuhan dan mati rasa

* Kelumpuhan: Patah tulang belakang dapat menyebabkan kerusakan saraf yang mengakibatkan kelumpuhan.
* Mati rasa: Patah tulang belakang juga dapat menyebabkan mati rasa karena kerusakan saraf.

17. Imobilisasi pada patah tulang adalah:

D. Semua benar

* Strapping: Strapping adalah penggunaan perban elastis untuk menstabilkan area yang patah.
* Papan lebar: Papan lebar digunakan untuk menstabilkan tulang yang patah dan mencegah pergerakan.
* Pembalut: Pembalut digunakan untuk menstabilkan area yang patah dan melindungi luka.

18. Cara racun masuk kedalam tubuh, kecuali:

C. Pendengaran

Racun dapat masuk ke dalam tubuh melalui:

* Pencernaan: Melalui mulut, seperti saat menelan makanan atau minuman yang terkontaminasi.
* Pernapasan: Melalui hidung atau mulut, seperti saat menghirup asap atau gas beracun.
* Kulit: Melalui kontak langsung dengan kulit, seperti saat terkena bahan kimia atau racun.

19. Obat-obat pelunak racun antara lain:

D. Semua benar

* Susu: Susu dapat membantu mengencerkan racun dan memperlambat penyerapannya.
* Naril: Naril adalah obat yang digunakan untuk mengobati keracunan.
* Pulih lelur: Pulih lelur adalah obat yang digunakan untuk mengobati keracunan.

Catatan: Informasi ini hanya untuk tujuan pendidikan dan tidak boleh digunakan sebagai pengganti nasihat medis profesional. Jika Anda mengalami keracunan atau cedera, segera hubungi layanan darurat.