KASUS 4 : Seorang anak N berusia 3 tahun dibawa ke puskesmas oleh ibunya karena tampak sangat kurus , dengan tulang rusuk yang terlihat jelas dan kulit yang keriput . Dilakukan pengukuran antropometri dengan hasil TB 85 cm dan BB 8 kg. Terjadi penurunan lemak subkutan dan otot terlihat jelas, serta terdapat tanda- tanda dehidrasi Anak tidak mau makan, hanya mengonsumsi nasi sedikit-sedikit dan tidak menyukai makanan lain. Seorang anak F berusia 2 tahun , juga dibawa ke puskesmas dengan keluhan perut buncit dan perubahan warna rambut . Dilakukan pengukuran antropometri dengan hasil TB 80 cm dan BB 9 kg. Anak mengonsumsi makanan sehari-hari yang kaya karbohidrat, tetapi sangat sedikit protein (hanya nasi dan sedikit sayuran . Terdapat edema pada kaki dan perut buncit, serta rambut yang tampak pucat. 10. Sebut dan jelaskan metode penilaian status gizi yang dilakukan untuk mengidentifikasi kondisi 2 anak tersebut! 11. Apa kesimpulan yang dapat diambil dari kondisi pada 2 anak tersebut?

Question

Pertanyaan

KASUS 4 : Seorang anak N berusia 3 tahun dibawa ke puskesmas oleh ibunya karena tampak sangat kurus , dengan tulang rusuk yang terlihat jelas dan kulit yang keriput . Dilakukan pengukuran antropometri dengan hasil TB 85 cm dan BB 8 kg. Terjadi penurunan lemak subkutan dan otot terlihat jelas, serta terdapat tanda- tanda dehidrasi Anak tidak mau makan, hanya mengonsumsi nasi sedikit-sedikit dan tidak menyukai makanan lain. Seorang anak F berusia 2 tahun , juga dibawa ke puskesmas dengan keluhan perut buncit dan perubahan warna rambut . Dilakukan pengukuran antropometri dengan hasil TB 80 cm dan BB 9 kg. Anak mengonsumsi makanan sehari-hari yang kaya karbohidrat, tetapi sangat sedikit protein (hanya nasi dan sedikit sayuran . Terdapat edema pada kaki dan perut buncit, serta rambut yang tampak pucat. 10. Sebut dan jelaskan metode penilaian status gizi yang dilakukan untuk mengidentifikasi kondisi 2 anak tersebut! 11. Apa kesimpulan yang dapat diambil dari kondisi pada 2 anak tersebut?

Tampilkan lebih banyak

Answer 1

Jawaban:

10. Metode penilaian status gizi yang dilakukan untuk mengidentifikasi kondisi 2 anak tersebut adalah:

Antropometri:
Metode ini digunakan untuk mengukur tinggi badan (TB) dan berat badan (BB) anak. Data ini kemudian dibandingkan dengan standar pertumbuhan anak yang sesuai dengan usia dan jenis kelaminnya.

11. Kesimpulan yang dapat diambil dari kondisi 2 anak tersebut:

* Anak N: Mengalami gizi buruk dengan penurunan berat badan yang signifikan. Hal ini ditunjukkan oleh TB 85 cm dan BB 8 kg, yang berada di bawah standar pertumbuhan anak usia 3 tahun. Selain itu, tanda-tanda dehidrasi, penurunan lemak subkutan, dan otot yang terlihat jelas menunjukkan kondisi gizi buruk yang serius.
* Anak F: Mengalami gizi buruk dengan penurunan berat badan dan edema (bengkak). Hal ini ditunjukkan oleh TB 80 cm dan BB 9 kg, yang berada di bawah standar pertumbuhan anak usia 2 tahun. Selain itu, perut buncit dan rambut yang pucat menunjukkan kekurangan protein dan kemungkinan anemia.

Catatan:
Kedua anak tersebut membutuhkan penanganan medis segera untuk mengatasi kekurangan gizi dan mencegah komplikasi lebih lanjut.

Pertanyaan

Jawaban

Pertanyaan Panas lebih