TUGAS 2 1. Jelaskan apa yang dimaksud sinar katoda! 2. Jelaskan bagaimana proses munculnya lucutan elektron! 3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sinar rontgen! 4. Jelaskan kenapa fisikawan mulai berkiblat pada Maxwell untuk kasus radiasi benda hitam! 5. Jelaskan aplikasi sinar rontgen pada bidang kedokteran! 6. Sebuah alat dengan sumber tegangan tertentu dapat mengeluarkan sinar X dengar gelombang minimal tertentu. Jika tegangar yang dipakai untuk melucutkan elektron pada alat tersebu tsebesar 5000 volt, maka : 7. a. Panjang gelombang minimal sinar X yang dapat dikeluarkan oleh alat tersebut adalah __ nm 8. b. Apakah sembarang tegangan listrik dapat menghasilkan sinar X? Jika tidak, maka alasannya kenapa? TUGAS 3 1. Jelaskan latar belakang munculnya persamaan gelombang Schrodinger! 2. Apa saja kejadian atau fenomena fisika yang dapat dijelaskan oleh Persamaan Gelombang Schrodinger? 3. Sebutkan tiga (3) gagasan yang diberikan Lorentz mengenai persamaan gelombang Schrodinger! 4. Mengapa persamaan gelombang Schrodinger hancur? Kaitkan dengan Heisenberg. 5. Tuliskan persamaan operator Laplacian ( dalam ruang posisi kartesian).

TUGAS 2

1. Jelaskan apa yang dimaksud sinar katoda!
- Sinar katoda adalah aliran elektron yang dihasilkan dari permukaan logam yang dikenai radiasi cahaya atau sinar katoda itu sendiri. Proses ini dikenal sebagai efek fotoelektrik.

2. Jelaskan bagaimana proses munculnya lucutan elektron!
- Lucutan elektron terjadi ketika foton cahaya dengan energi tinggi menyerang permukaan logam, menyebabkan pelepasan elektron dari atom logam. Energi foton dikonversi menjadi energi kinetik elektron, yang kemudian bergerak sebagai sinar katoda.

3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan sinar rontgen!
- Sinar Rontgen, atau sinar-X, adalah bentuk radiasi elektromagnetik dengan panjang gelombang sangat pendek dan energi tinggi. Sinar ini dapat menembus benda padat dan digunakan dalam berbagai aplikasi medis dan industri.

4. Jelaskan kenapa fisikawan mulai berkiblat pada Maxwell untuk kasus radiasi benda hitam!
- Fisikawan mulai berkiblat pada Maxwell karena teori elektromagnetisme yang dikembangkannya memberikan penjelasan yang lebih komprehensif tentang radiasi dan interaksi antara cahaya dan materi. Maxwell memperkenalkan konsep medan elektromagnetik yang dapat menjelaskan fenomena seperti radiasi benda hitam.

5. Jelaskan aplikasi sinar rontgen pada bidang kedokteran!
- Sinar Rontgen digunakan dalam radiografi untuk menghasilkan gambaran struktur internal tubuh, membantu diagnosis penyakit, dan memandu prosedur medis seperti pembedahan.

6. Sebuah alat dengan sumber tegangan tertentu dapat mengeluarkan sinar X dengan panjang gelombang minimal tertentu. Jika tegangan yang dipakai untuk melucutkan elektron pada alat tersebut sebesar 5000 volt, maka:

7. a. Panjang gelombang minimal sinar X yang dapat dikeluarkan oleh alat tersebut adalah __ nm
- Panjang gelombang minimal sinar X dapat dihitung menggunakan rumus:
\[
\lambda = \frac{hc}{eV}
\]
Di mana \( h \) adalah konstanta Planck (\(6.626 \times 10^{-34} \, \text{Js}\)), \( c \) adalah kecepatan cahaya (\(3.00 \times 10^8 \, \text{m/s}\)), \( e \) adalah muatan elektron (\(1.602 \times 10^{-19} \, \text{C}\)), dan \( V \) adalah tegangan (5000 V). Dengan memasukkan nilai-nilai ini, kita mendapatkan:
\[
\lambda = \frac{(6.626 \times 10^{-34} \, \text{Js}) \times (3.00 \times 10^8 \, \text{m/s})}{(1.602 \times 10^{-19} \, \text{C}) \times (5000 \, \text{V})}
\]
\[
\lambda \approx 1.24 \times 10^{-10} \, \text{m} = 0.124 \, \text{nm}
\]

8. b. Apakah sembarang tegangan listrik dapat menghasilkan sinar X? Jika tidak, maka alasannya kenapa?
- Tidak, sembarang tegangan listrik tidak dapat menghasilkan sinar X. Tegangan yang digunakan harus cukup tinggi untuk menyebabkan efek fotoelektrik, yaitu melepaskan elektron dari permukaan logam. Tegangan yang terlalu rendah tidak akan menghasilkan energi kinetik yang cukup bagi elektron untuk terlepas dan membentuk sinar X.

TU GAS 3

1. Jelaskan latar belakang munculnya persamaan gelombang Schrodinger!
- Persamaan gelombang Schrödinger muncul sebagai pengembangan dari mekanika kuantum, yang bertujuan untuk menjelaskan perilaku partikel pada skala sangat kecil, di mana hukum fisika klasik tidak berlaku. Schrödinger mengusulkan bahwa gelomb