1. Mesin Frais (milling mochine)adalah mesin yang cara bekerjanya. A. Benda kerja berputar alat potong diam B. Benda kerja berputar dan alat potong bergerak secara vertikal ataupun horizontal C. Benda kerja bergerak secara vertikal dan horizontal dan alat potong berputar D. Benda kerja diam alat potong yang berputar dapat bergerak secara vertikal horizontal E. Benda kerja berputar,alat potong juga berputar dan dapat bergerak horizontal 2. Proses penyayatan yang terjad pada mesin frais adalah. A. Benda kerja yang berputar diumpankan pada pisau frais yang bergerak lurus B. Benda kerja yang diam diumpankan ke pisau frais yang berputar C. Pisau frais yang berputar mendekati benda kerja hingga terjadi penyayatan D. Benda kerja yang bergerak bolak-balik menyentuh pisau frais yang berputar E. Pisau frais yang berputar bergerak maju dan mundur hingga menyentuh benda kerja 3. Yang membedakan mesin fraisis konvensional jenis vertikal dan horizontal adalah posisi. A. Mejanya B. Lengannya C. Sumbu utamanya terhadap permukaan meja D. Alat potongnya E. Benda kerjanya 4. Skala yang ada pada pada handel manual meja arah vertikal berfungsi untuk. A. Mengetahui panjang gerakan meja arah memanjang B. Mengetahui kecepatan gerak meja arah vertikal C. Mengetahui benda kerja D. Mengetahui depth of cut E. Mengetahui panjang asutan arah melintang 5. Cara yang benar untuk mengetahui titik awal penyayatan benda kerja pada proses pengefraisan adalah __ A. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggeser skala nonius meja arah horizontal pada posisi nol B. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggese skala nonius meja arah vertikal pada posisi nol C. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggese skala nonius meja arah memanjang pada posisi nol D. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggeser skala nonius meja arah melintang pada posisi nol E. Menggeser skala nonius meja arah vertikal pada posisi nol lalu menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan

Question

Pertanyaan

1. Mesin Frais (milling mochine)adalah mesin yang cara bekerjanya. A. Benda kerja berputar alat potong diam B. Benda kerja berputar dan alat potong bergerak secara vertikal ataupun horizontal C. Benda kerja bergerak secara vertikal dan horizontal dan alat potong berputar D. Benda kerja diam alat potong yang berputar dapat bergerak secara vertikal horizontal E. Benda kerja berputar,alat potong juga berputar dan dapat bergerak horizontal 2. Proses penyayatan yang terjad pada mesin frais adalah. A. Benda kerja yang berputar diumpankan pada pisau frais yang bergerak lurus B. Benda kerja yang diam diumpankan ke pisau frais yang berputar C. Pisau frais yang berputar mendekati benda kerja hingga terjadi penyayatan D. Benda kerja yang bergerak bolak-balik menyentuh pisau frais yang berputar E. Pisau frais yang berputar bergerak maju dan mundur hingga menyentuh benda kerja 3. Yang membedakan mesin fraisis konvensional jenis vertikal dan horizontal adalah posisi. A. Mejanya B. Lengannya C. Sumbu utamanya terhadap permukaan meja D. Alat potongnya E. Benda kerjanya 4. Skala yang ada pada pada handel manual meja arah vertikal berfungsi untuk. A. Mengetahui panjang gerakan meja arah memanjang B. Mengetahui kecepatan gerak meja arah vertikal C. Mengetahui benda kerja D. Mengetahui depth of cut E. Mengetahui panjang asutan arah melintang 5. Cara yang benar untuk mengetahui titik awal penyayatan benda kerja pada proses pengefraisan adalah __ A. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggeser skala nonius meja arah horizontal pada posisi nol B. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggese skala nonius meja arah vertikal pada posisi nol C. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggese skala nonius meja arah memanjang pada posisi nol D. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggeser skala nonius meja arah melintang pada posisi nol E. Menggeser skala nonius meja arah vertikal pada posisi nol lalu menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan

Tampilkan lebih banyak

Answer 1

D. Benda kerja diam, alat potong yang berputar dapat bergerak secara vertikal horizontal

Answer 2

Mesin frais bekerja dengan prinsip alat potong (pisau frais) yang berputar memotong benda kerja yang umumnya diam. Mesin ini memungkinkan pergerakan alat potong secara vertikal dan horizontal untuk menghasilkan berbagai bentuk dan ukuran. Opsi lain salah karena menggambarkan benda kerja yang berputar, yang merupakan karakteristik mesin bubut.

2. Proses penyayatan yang terjadi pada mesin frais adalah...

Jawaban: C. Pisau frais yang berputar mendekati benda kerja hingga terjadi penyayatan

Penjelasan: Proses penyayatan pada mesin frais terjadi karena putaran pisau frais yang memotong material benda kerja saat pisau tersebut mendekat dan bersentuhan dengan benda kerja. Opsi lain salah karena tidak menggambarkan prinsip dasar perputaran pisau frais sebagai elemen utama pemotongan.

3. Yang membedakan mesin frais konvensional jenis vertikal dan horizontal adalah posisi...

Jawaban: C. Sumbu utamanya terhadap permukaan meja

Penjelasan: Perbedaan utama antara mesin frais vertikal dan horizontal terletak pada posisi sumbu utama (spindel) terhadap permukaan meja. Pada mesin frais vertikal, sumbu utama tegak lurus terhadap meja, sedangkan pada mesin frais horizontal, sumbu utama sejajar dengan permukaan meja.

4. Skala yang ada pada handel manual meja arah vertikal berfungsi untuk...

Jawaban: D. Mengetahui depth of cut (kedalaman potong)

Penjelasan: Skala pada handel manual meja arah vertikal menunjukkan seberapa jauh meja (dan karenanya benda kerja) bergerak secara vertikal. Ini menentukan kedalaman potong (depth of cut) pada proses pemesinan.

5. Cara yang benar untuk mengetahui titik awal penyayatan benda kerja pada proses pengefraisan adalah...

Jawaban: B. Menyentuhkan pisau frais di awal penyayatan kemudian menggeser skala nonius meja arah vertikal pada posisi nol

Penjelasan:** Untuk menentukan titik awal penyayatan yang akurat, pisau frais harus terlebih dahulu disentuhkan ke permukaan benda kerja. Setelah itu, skala nonius pada meja arah vertikal (yang mengontrol kedalaman potong) diset ke posisi nol sebagai referensi untuk pengukuran kedalaman potong selanjutnya. Ini memastikan konsistensi dan akurasi dalam proses pemesinan.

Pertanyaan

Jawaban

Penjelasan

Pertanyaan Panas lebih