Pertanyaan
1. Jelaskan bagaimana sejarah dibentuknya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat dengan lengkap!
Jawaban
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat dibentuk sebagai respons terhadap tantangan ekonomi yang muncul pada era 1990-an di Indonesia. Proses pembentukannya melibatkan pembentukan panitia khusus, pengumpulan masukan dari berbagai pihak, perumusan draft undang-undang, pembahasan di DPR, dan pengesahan oleh Presiden. UU ini bertujuan untuk mencegah praktek-praktek yang merugikan konsumen dan pesaing usaha serta menciptakan iklim usaha yang sehat dan adil.
Penjelasan
Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat di Indonesia merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk menciptakan iklim usaha yang sehat dan adil. UU ini bertujuan untuk mencegah terjadinya praktek-praktek yang dapat merugikan konsumen dan pesaing usaha.
Latar Belakang:
Pada era 1990-an, Indonesia mengalami transformasi ekonomi dengan liberalisasi pasar dan privatisasi. Namun, perubahan ini juga membawa tantangan baru, seperti munculnya praktek monopoli dan persaingan usaha yang tidak sehat. Hal ini dapat menghambat pertumbuhan ekonomi dan merugikan masyarakat.
Proses Pembentukan:
1. Pembentukan Panitia Khusus: Pemerintah membentuk panitia khusus untuk merumuskan undang-undang yang mengatur tentang larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat. Panitia ini terdiri dari para ahli hukum, ekonom, dan pejabat pemerintah.
2. Pengumpulan Masukan: Panitia mengumpulkan masukan dari berbagai pihak, termasuk asosiasi bisnis, konsumen, dan lembaga swadaya masyarakat. Ini dilakukan untuk memastikan bahwa undang-undang yang dibuat sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi masyarakat.
3. Perumusan Draft Undang-Undang: Berdasarkan masukan yang diterima, panitia merumuskan draft undang-undang. Draft ini kemudian dibahas dalam sidang-sidang tertutup antara pemerintah dan para ahli hukum.
4. Pembahasan di DPR: Setelah draft selesai, undang-undang tersebut diajukan ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) untuk dibahas lebih lanjut. DPR melakukan pembahasan mendalam dan memberikan rekomendasi perubahan jika diperlukan.
5. Pengesahan oleh Presiden: Setelah melalui pembahasan di DPR, undang-undang tersebut disahkan oleh Presiden. UU Nomor 5 Tahun 1999 kemudian resmi menjadi hukum yang mengatur tentang larangan praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat di Indonesia.
Isi Utama UU No. 5 Tahun 1999:
- Definisi: Menjelaskan definisi dari monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.
- Praktek Tidak Sehat: Mengatur berbagai praktek yang dilarang, seperti penetapan harga secara diskriminatif, pembentukan kartel, dan tindakan intimidasi terhadap pesaing.
- Sanksi: Menetapkan sanksi bagi pelaku praktek monopoli dan persaingan usaha tidak sehat.
- Pengawasan dan Penegakan Hukum: Mengatur mekanisme pengawasan dan penegakan hukum oleh pemerintah.
Pertanyaan Panas
lebih
1. Berikan Contoh Norma dan Sanksi yang berlaku di daerah kamu! No Norma berdasarkan Contoh Perilaku Sanksi tingkatannya 1 Cara (Usage) square square
ah Muatan PPKn KD3.2 __ 1 - Kewajiban manusia kepada lingkungan tempat tinggalnya antara lain __ a memanfaatkan lingkungan sesuka hati b mengambil sel
19. Komisi Pemberantasan Korupsi { KPK )adalah sebuah komisi yang dibentuk pada tahun 2003 berdasarkan Undang-undang No berapa. __ 20. Apa yang dimaks
6 Peraturan perundang-undangar yang diletapkan oleh Presiden untuk melaksanakan Undang-Undang sebagai mana mestinya adalah __ A. Peraturan Preseden C.
TEMA 6 1.Setiap warga berhak untuk berserikat dan berkumpul dan mengeluarka n pendapat merupakan hak warga negara Indonesia yang tercantum dalam pasal
Penerapan hukum archimides atau paskal dalam kehidupan sehari hari yang menurut saya penting
2. Jelaskan secara realita pengamalan / wujud bentuk pelaksanaan pasal 11 dan 13 UUD NRI Tahun 1945!
0. Manfaat perilaku patuh terhadap Deraturan perundang .undangar I bagi kehidupan masyarakat adalah __ a . menciptakan keamanan I dan ketertiban lingk
jelaskan 7 kasus tentang perlindungan dan penegakan hukum di Indonesia.
1. Carilah kesepakatan -kesepakatan dasar yang berkaitan dengan perubahan UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945. 2. Mengapa Pembukaan UUD 1945 tida
(9) Perhatikan wacana di bawah imi! Negará Indonesia telah menjamin ke- bebasan warga negaranya untuk berserikat. Akan têtapi, pemerintah tidak tingga
1. Perhatikan gambar berikut. Berdasarkan UUD 1945 Pasal 28D Ayat (2), hak yang harus diperoleh orang pada gambar tersebut adalah __ a. tempat tinggal
7. Pengertian norma kesusilaan adalah __ a. Himpunan petunjuk atau perintah dan larangan yang mengatur tata tertib dalam suatu masyarakat b. Hasil dar
3 . Seseorang bebas untuk mengajukan permohonan atau mendaftar Hak Atas Kekayaan Intelektual. Hak eksklusif yang diberikan negara kepada individu ters
1. Jelaskan alasan mengapa hak dan kewajiban harus dilakukan secara seimbang?