1. Menurut anda bagaimana pengaruh perkembangan seni di Indonesia jelaskan! 2. Jelaskan keberagaman dan perkembangan seni pertunjukan di Sumatera Jawa,Bali. Kalimantan,dan Sulawesi serta sebutkan tari dan alat musik tradisional dari masing -masing daerah! 3. Di Indonesia seni pertunjukar dikelompokkan menjadi seni pertunjukan klasik tradisi, kontemporer modern, dan postmoderen Jelaskan seni pertunjukan klasik kontemporer, dan postmodern,serta sebutkan ciri seni pertunjukan klasik.kontemporer dan postmodern, dan contoh didalam kehidupan sehari-hari anda! 4. Jelaskan seni dipandang dari sisi magis, religi simbolik, dan ekspresi.Berikan masing- masing contoh didalam kehidupan sehari-hari anda! 5. Jelaskan perbedaan problematika seni pertunjukan di Indonesia dari segi internal dan eksternal!

Question

Pertanyaan

1. Menurut anda bagaimana pengaruh perkembangan seni di Indonesia jelaskan! 2. Jelaskan keberagaman dan perkembangan seni pertunjukan di Sumatera Jawa,Bali. Kalimantan,dan Sulawesi serta sebutkan tari dan alat musik tradisional dari masing -masing daerah! 3. Di Indonesia seni pertunjukar dikelompokkan menjadi seni pertunjukan klasik tradisi, kontemporer modern, dan postmoderen Jelaskan seni pertunjukan klasik kontemporer, dan postmodern,serta sebutkan ciri seni pertunjukan klasik.kontemporer dan postmodern, dan contoh didalam kehidupan sehari-hari anda! 4. Jelaskan seni dipandang dari sisi magis, religi simbolik, dan ekspresi.Berikan masing- masing contoh didalam kehidupan sehari-hari anda! 5. Jelaskan perbedaan problematika seni pertunjukan di Indonesia dari segi internal dan eksternal!

Tampilkan lebih banyak

Answer 1

1. Pengaruh Perkembangan Seni di Indonesia:

Perkembangan seni di Indonesia sangat dipengaruhi oleh berbagaiasjarah, budaya, dan interaksi dengan seni dari berbagai belahan dunia. Seni di Indonesia mencakup berbagai medium seperti tari, musik, teater, dan visual arts. Pengaruh dari seni tradisional dan modern secara bersamaan menciptakan seni kontemporer yang kaya dan beragam. Misalnya, tari tradisional seperti tari Pendet dari Bali dan tari Saman dari Aceh masih dipertahankan sementara seni modern seperti instalasi seni dan musik elektronik berkembang pesat.

2. Keberagaman dan Perkembangan Seni Pertunjukan di Sumatera, Jawa, Bali, Kalimantan, dan Sulawesi:

- Sum Tari Tradisional seperti Tari Piring dan Tari Saman. Alat Musik: Gondang.
- Jawa: Tari Tradisional seperti Tari Wayang Kulit dan Tari Kecak. Alat Musik: Gamelan.
- Bali: Tari Tradisional seperti Tari Kecak dan Tari Legong. Alat Musik: Gamelan Bali.
- Kalimantan: Tari Tradisional seperti Tari Dayak. Alat Musik: Sasando.
- Sulawesi: Tari Tradisional seperti Tari Poco-Poco. Alat Musik: Kolintang.

Setiap daerah memiliki keunikan dalam seni pertunjukannya yang mencerminkan budaya dan tradisi lokal. Misalnya Bali sering kali memiliki elemen spiritual dan ritual, sementara di Kalimantan, tari Dayak sering kali menggambarkan cerita-cerita dari kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.

3. Seni Pertunjukan Klasik, Kontemporer, dan Postmodern:

- Klasik: Merujuk pada seni yang memiliki nilai-nilai tradisional dan telah diakui keberadaannya dalam masyarakat selama waktu yang lama. Contoh: Tari Kecak dari Bali.
- Kontemporer: Seni yang mencerminkan isu-isu dan gaya hidup modern. Contoh: Tari Kontempabungkan elemen-elemen tradisional dengan gerakan modern.
- Postmodern: Seni yang menantang konsep-konsep estetika dan struktural dari seni modern. Contoh: Instalasi seni yang menggunakan media non-tradisional.

Dalam kehidupan sehari-hari, kita bisa melihat seni klasik dalam bentuk upacara adat atau festival budaya, seni kontemporer dalam bentuk pertunjukan seni rupa atau musik modern, dan seni postmodern dalam bentuk karya seni yang menantang norma-norma estetika, seperti seni pertunjukan yang menggunakan suara dan cahaya sebagai medium utama.

4. Seni Dipandang dari Sisi Magis, dan Ekspresi:

- Magis: Seni yang memiliki kekuatan magis atau spiritual. Contoh: Tari Kecak yang dianggap membawa keberkahan.
- Religi: Seni yang digunakan sebagai sarana ibadah atau ritual keagamaan. Contoh: Tari Saman yang sering dil acara-acara keagamaan Islam.
- Simbolik: Seni yang menggunakan simbol-simbol untuk menyampaikan pesan atau makna tertentu. Contoh: Wayang Kulit yang menggunakan boneka bayangan untuk menceritakan kisah-kisah epik.
- Ekspresi:kspresikan emosi atau perasaan individu. Contoh: Tari Poco-Poco yang menggambarkan keceriaan dan semangat.

Setiap bentuk seni memiliki cara uniknya sendiri dalam menyampaikan pesan dan emosi, baik itu melalui gerakan tubuh, suara, maupun visual.

5. Perbedaan Problematika Seni Pertunjukan di Indonesia dari Segi Internal dan Eksternal:

- Internal: Berkaitan dengan faktor-faktor dalam negeri seperti perubahan sosial, politik, dan ekonomi yang mempengaruhi perkembangan seni pertunjukan. Misalnya, perkembangan teknologi digital yang memhi cara penyukan.
- Eksternal

Pertanyaan

Jawaban

Pertanyaan Panas lebih