Bantuan Tugas Kesehatan Masyarakat
Bantuan tugas kesehatan masyarakat adalah alat pembelajaran kesehatan masyarakat yang dirancang untuk membantu siswa dan praktisi lebih baik menyelesaikan tugas-tugas terkait kesehatan masyarakat. Program ini menyediakan berbagai sumber belajar kesehatan masyarakat, termasuk materi kursus, makalah penelitian, tutorial video, dll., untuk membantu siswa lebih memahami berbagai aspek kesehatan masyarakat.
Selain itu, platform ini menyediakan berbagai utilitas seperti kalkulator, kueri database, analisis peta, dll. untuk membantu siswa menyelesaikan tugas mereka dengan lebih efisien. Pembantu tugas kesehatan masyarakat juga menyediakan komunitas komunikasi online di mana siswa dapat berbagi pengalaman dan sumber daya dengan profesional kesehatan masyarakat lainnya untuk meningkatkan kesadaran dan kompetensi kesehatan masyarakat.
e.Screening test 20. Seorang sanitarian melakukan kegiatan fogging dalam pemberantasan nyamuk vector DBD yang dilakukan pada pagi hari atau sore hari pada wilayah yang ada kasus DBD dengan radius 100 meter. Apakah manfaat yang paling tepat dari tindakan tersebut? a. Mengurangi angka kesakitan b penularan penyakit c. Menghilangkz in tempat perindukan d. Membunuh serangga bukan sasaran c. Mengurangi populasi nyamuk dewasa
32. Soal pilihan ganda Seorang perawat menerima informasi bahwa klien adalah transgender. Perawatan yang tepat harus diberikan tanpa menyinggung perasaan klien. Apakah dasar pengetahuan yang tepat pada kasus? Ketertarikan seksual bagi individu dari kedua jenis kelamin Anatomi seksual bertentangan dengan identitas gender Kebanyakan remaja memilik sedikit masalah Jenis kelamin gonad, organ dalam, dan alat kelamin luar saling bertentangan Identitas gender diubah oleh psikosis akut.
Tidur telentang, kedua lutuk di tekuk, kedua tangan dengan jari-jari berkaitan di letakkan di belakang kepala, pergelangan kaki di pegangi teman, merupak n sikap awal dari __ a. Pull-Up b. Shuttle Run c. Sit-Up d. Back $-Up$ e. Push-Up
Hasil survey di satu Kelurahan diperoleh data jumlah penduduk 500 jiwa Jumlah balita 75 orang hasil data KMS $20\% $ balita berada pada garis kuning, $10\% $ berada di garis merah, $10\% $ balita menderita ISPA, $5\% $ balita menderita scabies, cakupan imunisasi Polio $70\% $ Posyandu berjalan rutin dengan angka kunjungan $60\% .$ Apakah prioritas masalah pada kasus diatas? Choose one from below options Risiko meningkatnyapenyakit kelumpuhan pada balita Risiko terjadinya gangguan tumbuh kembang pada balita Risiko meningkatnya gangguan penyakit kulit pada balita Risiko terjadinya gangguan sistem kekebalan tubuh pada balita Risiko meningkatnya angka kesakitan gangguan pernafasan pada balita
11. Soal pilihan ganda Seorang perawat memberi tahu klien yang sedang hamil $8-9$ bulan bahwa yang terbaik adalah tidak melakukan hubungan seksual sampai setelah kelahiran bayi Hal ini sesuai dengan komponen dari PLISSIT. Manakah komponen yang tepat pada kasus? Intensive suggestion Intensive therapy $(IT)$ Specific suggestions $(SS)$ Limited information $(LI)$ Permission giving $(P)$
Seorang perawat memberi tahu klien yang sedang hamil $8-9$ bulan bahwa yang terbaik adalah tidak melakukan hubungan seksual sampai setelah kelahiran bayi. Hal ini sesuai dengan komponen dari PLISSIT Manakah komponen yang tepat pada kasus? A Saran khusus (SS) B Informasi terbatas $(L1)$ B Pemberian izin (P) c D Terapi intensif $(Tl)$ D
4. Jelaskan yang dimaksud hak anak atas kesehatan tubuh! (5.) Perhatikan berita berikut! chat Pada Senin, 15 Januari 2024 diselenggarakan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Klaten. Adapun target sasaran imunisasi tersebut anak usia $0-7$ tahun 11 bulan 29 hari. Setiap anak mendapatkan dua tetes vaksin cegah polio. Imunisasi polio dapat diperoleh secara gratis pada Puskesmas , Posyandu, Polindes, Poliklinik Kesehatan Desa (PKD),
15.Seorang perawat terampil melakukan proses perawatan dan berbagai masalah kesehatan, menggunakan alat-alat pemeriksaan tubuh pasien seperti stateskop, tensih dan pemasangan indus melakukan komunikasi interpersonal konseling, membantu klien dalam mengambil keputusan, merupakan aspek: a. Kognitif b. Afektif c. Motorik d. Sensorik e. Psikososial 16. Seorang perawat mempunyai motivasi tinggi untuk menolong orang lain, bersikap ramah, sabar, santun, menerima klien apa adanya, empati membantu dengan tulus, terbuka terhadap pendapat orang lain, merupakan aspek a. Motorik b. Afektif c. Kognitif d. Keterampilan e. Kompetitif 17. Seorang perawat menguasai pengetahuan kesehatan, ilmu keperawatan dasar dan ilmu dasar keperawatan, masalah berhubungan dengan penyakit fisik dan kejiwaan dan upaya pencegahannya hubungan natar manusia, dan psikologi, merupakan aspek: a. Keterampilan b. Afektif c. Kognitif d. Motorik e. kompetensi 18.Situasi selama melakukan komunikasi sangat mempengaruhi keberhasilan komunikasi. Situasi yang dimaksud seperti lingkungan yang tenang dan terjaga privasinya,sebaliknya kebisingan dan keramaian tentu saja sangat menggangu pendengaran merupakan situasi yang tidak kondusif dalam proses komunikasi interpersonal konseling: a. Faktor kompetensi b. Faktor sikap interaksi c. Faktor situasional d. Faktor individual e. Faktor sosial
1. Buat daftar risiko (risk register) terkait asuhan keperawatan di rumah sakit
3. Apa dampak negatif narkoba bagi pengguna